Beranda Halmahera Barat 2018 Dana Alokasi Khusus Halbar Diusulkan 800 Miliar

2018 Dana Alokasi Khusus Halbar Diusulkan 800 Miliar

607
0

Gamalamanews.com – JAILOLO, Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) mengusulkan Dana Alokasi Khusus (DAK), sebesar 800 miliar pada tahun 2018.

Angka pengusulan tersebut cukup besar dari perolehan Dana Alokasi Khusus sebelumnya di tahun 2017 sebesar  176 miliar.

“DAK 2017 sekitar 176 Miliar lebih, di bandingkan  tahun 2016 karena Tahun 2017 mengalami penurunan, sebab di tahun 2016 Halbar mendapatkan tambahan DAK sebesar Rp 92 miliar, tetapi di tahun 2017 Halbar tidak dapat tambahan DAK. ungkap Sekretaris Daerah (Setda) Halbar Sahril Abdul Rajak pada wartawan via WhatsApp Minggu, (17/9/2017).

Lanjut Sahril, namun pada DAK 2018 setelah di verifikasi angka sementara 800 miliar,” ujar Sahril.

Terpisah, hal ini dibenarkan oleh Bupati Halbar Danny Missy, bahwa Sekda Sahril mengetahui nominal tersebut pasca dilakukan penyerahan dokumen DAK yang sudah di verfikasi ke Menteri Badan Perencanaan Nasional Bapenas (RI) saat berkunjung di Ternate Sabtu, 16 September 2017 kemarin.

“Tanyakan ke Sekda terkait nominal tersebut”, pinta Danny saat disinggung selisih perolehan DAK 2017 dan 2016 serta nominal usulan saat diverfikasi DAK 2018 oleh Menteri Bapenas oleh wartawan melalui via WhatsApp Grup KJH bersama Bupati Danny pada minggu (17/9/2017).

Meski begitu, usulan DAK 2018 yang diserahkan ke Menteri Bapenas adalah program yang disingkronisasi ke Bapenas dan kementerian terkait lain.

“Besaran finalnya  nanti baru tahu pastinya untuk Halbar setelah disahkan. Namun usulan yang diserahkan ke pak Menteri sesuai dengan menu yang disinkronkan ke Bappenas, dan kementerian masing-masing,” tulis Danny.

Orang nomor satu di Halbar itu juga mengaku Menteri Bapenas menghendaki berkunjung ke Halbar, namun karena keterbatasan waktu sesuai jadwal ke Makassar maka dijanjikan oleh Menteri akan bekunjung ke Halbar setelah mengatur jadwal baru.

“Sebenarnya kemarin mau langsung ke Halbar tetapi waktunya mepet karena jam 2 sudah harus ke Makassar maka beliau (menteri) janji dischedul-kan ulang untuk kunjungan ke Halbar,” tutup Danny. (UK)