Beranda Hukrim Warga Tarau Tersinggung, Kantor Walikota di Demo

Warga Tarau Tersinggung, Kantor Walikota di Demo

760
0

TERNATE – Aksi demo Warga Kelurahan Tarau Kota Ternate Utara, di Kantor Walikota Ternate, Senin (12/11/17), memprotes penyelesaian sengketa tapal batas yang dinilai masih menyisakan masalah. Selain itu, demo yang mengatasnamakan Pemuda Tarau ini juga menyoal nilai ganti rugi kerusakan akibat bentrokan yang dialami warga, terutama fasilitas lapangan sebak bola Tarau yang rusak.

Menurut salah satu orator demo, kerugian akibat rusaknya lapangan sepak bola di Tarau kurang lebih Rp.25.760.000, namun hanya di ganti Rp.500.000, Hal tersebut diduga memicu ketersinggungan dari Pemuda Tarau.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Ternate, Abdullah Sadik saat menerima pendemo di Kantor Walikota langsung mengatakan, “Besok jam 09.00 WIT, kami akan ke lapangan, tolong hilangkan rasa egois, tolong bina hubungan silaturahmi. Dan kami tetap pantau siapa-siapa yang memprovokasi, dia bergerak kita tangkap”, tegasnya.

Lanjutnya, “Kerusakan sudah di data dan akan diselesaikan, kami juga minta maaf kepada rekan-rekan Pemuda Tarau yang merasa tersinggung”.
Selain itu, Kaban Kesbangpol Kota Ternate juga mengatakan, “Kami himbau, jangan terpancing isu-isu, kami tidak menginginkan dua keluarga besar ini (Tarau-Kulaba) terpecah, besok kita ke lapangan (Tarau-red)”, ujarnya di sela-sela demonstrasi.

Aksi demonstrasi tak hanya dilakukan di Kantor Walikota Ternate namun juga dilakukan di Polres Ternate. Dalam aksi tersebut, pendemo meminta mempercepat ganti rugi kerusakan material dan non material, Polres harus segera mempercepat proses penyelidikan dan penetapan tersangka kasus pengrusakan tribun, Polres juga segera melakukan penyelidikan terkait pengrusakan kebun milik warga Tarau yang berada di Kelurahan Kulaba, Polda Malut harus segera melakukan penyelidikan terhadap pemilik akun medsos Facebook yang diduga melakukan profokasi. (*)