Beranda Nasional BI Adakan Pelatihan Wartawan Daerah, Digital Natives jadi Tren Baca Berita

BI Adakan Pelatihan Wartawan Daerah, Digital Natives jadi Tren Baca Berita

970
0

JAKARTA – Pelatihan Wartawan Daerah 2017 dilaksanakan oleh Bank Indonesia (BI) dengan melibatkan 580  peserta dari 223 Media Online, 120 Media Cetak, dan 56 Media Televisi (TV),  dan 150 Wartawan Radio, dari 46 Wilayah Perwakilan BI, sedangkan untuk wartawan Perwakilan Maluku Utara sebanyak 8 orang dari 1 Orang media Online, 3 Media TV dan 4 orang Media Cetak.

Secara Keseluruhan dari perwakilan Wilayah di Indonesia, wartawan Media Online mendominasi dengan jumlah terbanyak, kegiatan tersebut dilakukan pada Senin (20/11/2017).

“Jadi Kita Melihat 580 orang, wartawan TV ada 56 orang,  wartawan Radio 120 orang, wartawan Cetak 181 orang, wartawan Online 223 orang”, ungkap Asisten Gubernur BI, Dyah Nastiti dalam sambutannya sebelum membuka pelatihan di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta Pusat.

Lanjut Dyah, Bank Indonesia tiap tahun selalu melaksanakan Pelatihan Wartawan, dan pada tahun ini sengaja dikumpulkan di Jakarta. Kita melihat betapa pentingnya wartawan-wartawan (Online-Red).

“65 persen dari penduduk Indonesia, itu di bawa 39 Tahun,  berdasarkan Data BPS  2016 artinya maka rata-rata 28 Tahun yang paling banyak adalah Digital Natives”, kata Dyah.

Lanjut  Dia, apalagi anak-anak muda saat ini merupakan digital natives. Yang terbiasa dan sangat akrab dengan media digital hingga media sosial. Bayangkan saja saat mereka ditanya soal sumber beritanya, mereka lebih sering menyebutkan line today.

Trend pencarian informasi di media digital lebih banyak menginginkan, memperoleh informasi dari gambar. Untuk itu, BI akan lebih banyak menghadirkan gambar dan infografis sebagai bentuk informasi, tutup Dia.

Untuk diketahui, Istilah Digital Natives dan Digital Immigrants diciptakan oleh seorang konsultan pendidikan bernama Marc Prensky pada tahun 2001 dalam artikelnya yang berjudul Digital Natives, Digital Immigrants.(HT)