Beranda Nasional Debat ke II Pilgub Malut AGK-YA Perkenalkan 3 Kartu Sakti

Debat ke II Pilgub Malut AGK-YA Perkenalkan 3 Kartu Sakti

885
0

JAKARTA – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara nomor urut 3, Abdul Gani Kasuba-M Al Yasin Ali (AGK-YA) memperkenalkan tiga kartu sakti untuk melayani masyarakat jika terpilih kembali menjadi Gubernur.

Kartu Maluku Utara Sehat(Kamu Sehat), diantaranya Kartu Maluku Utara Cerdas (Kamu Cerdas) dan Kartu Maluku Utara Tumbuh (Kamu Tumbuh) ini dipamerkan dalam Debat Pilgub Malut 2018 di studio iNews, Jakarta, Kamis (10/05/18) malam.

Pasangan yang diusung PDI Perjuangan dan PKPI ini memaparkan, lewat Kamu Cerdas akan diberikan beasiswa kepada siswa potensi putus sekolah di Malut. “Sebanyak 17.445 siswa sebesar Rp 3 juta per tahun pada usia sekolah 13-15 tahun,” ujar AGK.

Lewat kartu Kamu Cerdas ini, AGK-YA mempunyai target meningkatkan Angka Partisipasi Murni (APM) pada usia sekolah 13-15 tahun dari 75,68 persen menjadi di atas 90 persen, dan menaikkan rata-rata lama sekolah dari 8,5 tahun menjadi di atas 9 tahun. “Serta memberi konstribusi pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) rata-rata Maluku Utara menjadi 70.33,” paparnya.

Paslon nomor tiga, AGK-YA.

Sementara Kartu Kamu Sehat, kata AGK merupakan subsidi jaminan kesehatan kepada 33.000 penduduk Maluku Utara berpenghasilan rendah dengan sasaran lansia, buruh kasar, nelayan, petani, tukang ojek atau bentor.

“Kami menjamin seluruh masyarakat untuk memperoleh layanan kesehatan,” ungkapnya.

Terakhir Kartu Kamu Tumbuh, papar AGK, adalah jaminan keselamatan, asuransi jiwa bagi pelaku Usaha Kecil Menengah, industri kecil menengah, nelayan dan petani yang berjumlah 27.000 orang.

“Lewat kartu ini kami menargetkan penurunan angka pengangguran Maluku Utara di bawah 5 persen,” ujarnya.

Lanjut AGK menjelaskan, tiga kartu sakti tersebut adalah pelayanan konkrit kepada masyarakat Malut berdasarkan visi ‘Maluku Utara Sejahtera 2023’ yang diusungnya. Visi ini dijabarkan dalam 7 misi utama. “Misi sehat, cerdas, maju, aman, harmonis, tumbuh, dan berakhlak,” papar AGK.

Ketujuh misi ini, kata AGK, dirangkum dalam 5 program prioritas, yakni 1) pembangunan sumber daya manusia, 2) percepatan infrastruktur, 3) pengembangan wilayah dan penciptaan iklim investasi yang kondusif, 4) pertumbuhan ekonomi dan pemanfaatan sumber daya alam, dan 5) peningkatan kualitas kehidupan sosial dan tata kelola pemerintahan yang baik.

AGK menjelaskan, Provinsi Maluku Utara terdiri dari 805 pulau, memiliki luas daratan 22 persen dan lautan 78 persen, dengan jumlah penduduk 1,2 juta jiwa.

“Ini adalah potensi besar kita. Pembangunan ini harus kita lanjutkan,” kata Cagub inkumben ini.

AGK-YA telah mengidentifikasi tiga persoalan utama Malut yang harus segera diatasi. “Konektivitas wilayah, keadilan sosial dan pembangunan ekonomi berkelanjutan,” kata AGK tentang persoalan utama yang akan diselesaikan dengan visi ‘Maluku Utara Sejahtera 2023’.

Soal konektivitas, kata AGK, sebenarnya Malut sudah mulai tersambung di era pemerintahannya. Infrasturktur jalan dan kapal ferri antar kabupaten pun sudah mulai dibangun. “Mari kita lanjutkan,” tutupnya. (HI)