Beranda Maluku Utara FK Unkhair Ternate Bersama Pemkab Morotai Gelar Workshop untuk Tenaga Medis RSUD...

FK Unkhair Ternate Bersama Pemkab Morotai Gelar Workshop untuk Tenaga Medis RSUD Morotai 

860
0

MOROTAI – Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Khairun Ternate bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Pulau Morotai mengadakan Workshop Pengantar Resusitasi Neonatus, untuk tenaga medis RSUD Morotai, Kamis (20/12) bertempat di ruang aula lantai dua kantor bupati.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Muhammad M. Kharie, Dirut RSUD. DR. H. Chasan Boesoirie Kota Ternate, Dirut RSUD Morotai, serta para tenaga media di RSUD Morotai.

Bupati Pulau Morotai dalam sambutan yang dibacakan oleh Sekda Muhammad M Kharie menyampaikan, “Secara umum, pemerintah menaruh perhatian besar pada bidang kesehatan. Bahwa pembangun kesehatan yang telah diselenggarakan selama ini, telah berhasil meningkatkan derajat kesehatan di kabupaten pulau Morotai. Meskipun belum dinikmati secara merata oleh seluruh lapisan masyarakat yang berdomisili di wilayah tersulit,” ucapnya.

Peningkatan kapasitas sangat dibutuhkan, baik di Puskesmas maupun Rumah Sakit. Karena kejadian (Neonatus) yang secara tiba-tiba, sangat berbahaya.

Lanjutnya,  “Sementara kegawatdaruratan Neonatus adalah kondisi kesehatan yang mengancam jiwa bayi yang baru lahir yang sakitnya kritis pada usia sampai 28 hari setelah lahir. Hal ini membutuhkan pengetahuan dalam mengenali perubahan psikologi dan kondisi phatologi yang mengancam jiwa bayi yang baru lahir,” terangnya.

Pembangunan kesehatan di Morotai ini, salah satu programnya memprioritaskan pembangunan sarana fasilitas pelayanan kesehatan berupa pembangunan puskesmas yang representatif, penyediaan alat kesehatan, obat-obatan, dan ambulance. Sedangkan yang utama dan lebih diprioritaskan adalah peningkatan kapasitas tenaga kesehatan, termasuk ketersediaan tenaga tesehatan (medis, paramedis dan non paramedis).

”Sehingga kegiatan pelatihan Pengantar Resusitasi Neonatus menjadi penting untuk diadakan, guna menekan kasus serupa di masa-masa yang akan datang,” ungkap Sekda, sembari membuka acara tersebut.

Dikesempatan yang sama, Kepala Bagian (Kabag) Humas dan Protokoler Setda Pulau Morotai, Abdul Karim menambahkan, ”Kegiatan pelatihan dasar Resusitasi Neonatus dimaksudkan untuk menekan angka kematian bayi dan ibu hamil. Mengingat dalam dua tahun terakhir, tercatat kematian Neonatus sebanyak 23 kasus di tahun 2017, dan di tahun 2018 sebanyak 24 kasus,” katanya.

Melihat kasus tersebut, FK Unkhair Ternate ingin memberi sumbangsih pengetahuan, dengan menggandeng tim dokter RSUP Cipto Mangun Kusumo mengisi pelatihan dimaksud, yang menghadirkan pelatih nasional, diantaranya Dr. Rina Rohsiswatmo, Sp.A., (K), Dr.Ariyono Hendarto, Sp.A., (K), MPH, Dr. Rizalya Dewi, Sp.A., (K), Dr. Fiva Aprilia Kadi, Sp.A., (K), Dr.Eni Yantri, Sp.A., (K), Dr.Mustarim, Sp.A., (K), Dr.Marhaeni Hasan,Sp.A.,M.M, Dr.Syamsul Bahri MS Hi Idris, Sp.,OG.,SH.M.M.Kes, Dr.Andi Sitti Nur Afiah, Sp.,PK.M.Kes, Dr. Septa Ayu Bungasari,” tutup Kabag. (Ical)