Beranda Maluku Utara Polda Malut Gelar Pengambilan Sumpah dan Penandatanganan Pakta Integritas

Polda Malut Gelar Pengambilan Sumpah dan Penandatanganan Pakta Integritas

534
0

TERNATE – Kepolisian Daerah Polda Maluku Utara (Malut), Minggu 24/03/19 menggelar kegiatan penerimaan terpadu anggota Polisi Republik Indonesia (Polri) Taruna Akpol, Bintara dan Tamtama tahun 2019 bertempat di halaman Mapolda kelurahan Kalumpang kecamatan Ternate Tengah.

Kegiatan itu bertajuk “Pakta Integritas Penerimaan Terpadu Calon Anggota Polri Panda Polda Maluku Utara”.

Kapolda Maluku Utara, Brigjen Pol Drs Suroto menuturkan, kegiatan yang dilaksanakan ini adalah rangkaian kegiatan seleksi terpadu kepada calon anggota Polri.

“Pendaftaran kita mulai dibuka pada tanggal 2- 28 Maret. Hari ini saya rasa penandatanganan pakta integritas dan juga pengambilan sumpah kepada panitia seleksi, peserta dan juga orang tua itu dilaksanakan secara serentak,” kata Kapolda kepada awak media usai melaksanakan kegiatan.

Orang nomor satu di Mapolda Malut itu menjelaskan, ini adalah salah satu bentuk komitmen panitia, sehingga tidak bisa terlepas untuk mengajak peserta, orang tua maupun orang tua walinya untuk bersama-sama berkomitmen agar seleksi calon anggota Polri terpadu ini berjalan aman dan lancar dengan prinsip yaitu bersih, transparan, akuntabel dan humanis.

“Bersih berarti kita semua jelas panitia tidak main, kemudian peserta juga tidak ada upaya main begitu pun orang tuanya, tentu semua akan berjalan baik ,” ujarnya.

Kata kapolda, transparan dimana setiap seleksi sekarang dilaksanakan secara terbuka yaitu sistem gugur dan itu langsung diumum-kan kepada peserta untuk melihat langsung lulus dan tidak-nya.

“Sedangkan akuntabel, kita juga telah melibatkan pengawas eksternal untuk mengawasi kami. Selain internal, ekstenal juga ada. Dan dalam seleksi ini, kami juga libatkan pihak dari luar yakni Dukcapil, dan Diknas, karena ini berkaitan dengan administrasi,” ungkapnya.

“Inilah harapan kita. Mudah-mudahan seleksi tahun 2019 ini berjalan aman, tertib dan lancar sesuai dengan apa yang kita harapkan, sehingga kita bisa mendapatkan calon-calon anggota Polri yang mumpuni dan kompetitif,” harap Kapolda.

Selain itu, terkait dengan peserta yang sudah terdaftar, Kapolda menjelaskan, “Jadi ini pendaftaran pertama dilakukan secara online dan sampai saat ini sudah 2.516 orang yang sudah terdaftar online. Tapi yang baru verifikasi 1.723 peserta. Tapi verifikasi masih berlangsung sampai tanggal 28 Maret. Saya yakin akan masih bertambah lagi,” jelasnya.

Untuk Akpol, kata Kapolda yang terdaftar baru 24 orang, kemudian untuk Bintara tugas umum itu 1478, kemudian Bintara konsep tulus yang tadi dijelas kan ada Tataboga ada Musik ada Penerbangan, Pertambangan dan lain-lain itu ada 131 pendaftar , kemudian Tamtama Brimob sama Polair itu 115.

“Bila kedapatan panitia melakukan tindakan diluar dari prosedur apa yang akan dilakukan, kita tegas kalau memang ditemukan adanya tindakan pidananya misalkan dia menerima suap, ya kita proses pidana kita proses disiplin nya dan kode etiknya kita tegas. Jadi kita komitmen tadi sudah disumpah, disumpah itu tanggung jawabnya ke institusi dan juga kepada Allah SWT. Itu berat kalau melanggar sumpah termasuk saya sebagai Ketua Panda,” tegasnya. (Ogan)