Beranda Halmahera Utara Hilang Kendali Karena Kecepatan Tinggi, Dua Warga Desa Gosoma Tewas Usai Menabrak...

Hilang Kendali Karena Kecepatan Tinggi, Dua Warga Desa Gosoma Tewas Usai Menabrak Pejalan Kaki

1011
0
Usai menabrak pejalan kaki, motor menghantam pohon.

TOBELO – Kejadian Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas), terjadi Senin (01/02) malam tadi di desa WKO kecamatan Tobelo Tengah. Tak tanggung-tanggung, akibat dari kecelakaan tersebut, mengakibatkan 2 warga desa Gosoma kecamatan Tobelo, sementara berboncengan mengendarai kendaraan motor jenis Honda dengan kecepatan tinggi, harus meregang nyawa alias meninggal dunia karena benturan keras di bagian kepala.

Lewat penjelasan juru bicara Kepolisian Resort (Polres) Halmahera Utara, AIPTU. Hopni Saribu menyebutkan, kejadian terjadi di jalan raya desa WKO malam tadi (Senin, 01/04 sekitar pukul 20.00).

Sementara kronologis kejadian seperti yang dituturkan oleh Kasubag Humas lewat data yang diperoleh dari Satuan Lalu Lintas menjelaskan, sepeda motor jenis Honda yang dikendarai oleh Bill Anris Rakinaung (22) yang berboncengan dengan Nelson Adesulung Rakinaung (32) (keduanya teridentifikasi sebagai warga desa Gosoma), dengan kecepatan tinggi dan hilang kendali, lalu menabrak seorang pejalan kaki Daud Kwalepa (60).

“Kejadian terkadi tepat di jalan umum Desa WKO kec Tobelo tengah. Saudara DAUD KWALEPA menyeberang jalan dari arah selatan menuju arah utara. Selanjutnya datang dari arah barat menuju arah timur sebuah Sepeda motor Honda Supra 125 warna Hitam yang dikendarai oleh saudara Bill Anris Rakinuang berboncengan dengan saudara Nelson Adesulung Pureng dengan kecepatan tinggi sehingga membuat kehilangan kendali inilah yang menyebabkan mereka menabrak pejalan kaki saudara Daud Kwalepa”, tutur dia.

Masih menurut penjelasan Hopni, sehabis menabrak pejalan kaki, kedua orang yang berboncengan tersebut kemudian menabrak sebuah pohon kemudian terhempas alias terjatuh dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tobelo.

Kasubag Humas melanjutkan penjelasannya terkait kondisi korban. “Pengendara Bill Anris Rakinuang mengalami luka di bagian kepala dan meninggal dunia, sementara yang dibonceng Nelson Adesulung Pureng mengalami luka d ibagian kepala, juga meninggal dunia. Sementara kondisi pejalan kaki Daud Kwalepa mengalami kuka Robek di bagian kepala”, ungkap Kasubag Humas menutup penjelasannya. (Enold)