GN-Jailolo, Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) bakal mendapat bantauan satu unit kapal dagang dari Kementerian Perhubungan. Rencananya kapal ini akan memuat barang dari Halmahera Barat ke Jawa Timur dan maupun sebaliknya.
“Kapal itu bantuan dari Kementeri Perhubungan untuk Halmahera Barat dan itu saya akan buka akses dari Jailolo langsung ke Surabaya,” kata Bupati Halmahera Barat, Danny Missy kepada Gamalamnews.com di kantor bupati, Selasa (04/10).
Sedianya, kapal ini nantinya selain dapat memotong jalur distribusi, juga akan memotong biaya distribusi. Karena rute kapal dagang ini langsung dari Jailolo-Surabaya dan sebaliknya tanpa harus transit di Makassar maupun Manado.
“Nah, untuk hasil-hasil bumi kita nanti, bisa langsung (dikirim) ke Surabaya. Sehingga harganya bisa lebih terjangkau. Dan harga-harga dari Surabaya, untuk harga barang bisa akan turun di Halmahera Barat,” jelasnya.
Ia mencontohkan, misalnya harga suatu barang di Ternate Rp 50.000, kalau langsung dari Surabaya bisa langsung turun sekitar Rp 45.000. Sehingga selisih Rp 5000 itu, masyarakat akan sangat terbantu.
Sementara untuk melindungi persaingan dagang maka Pemkab Halbar memiliki strategi sendiri melalui Perusahaan Daerah (Perusda). “Saya akan proteksi seluruh harga-harga di Halmahera Barat. Tidak menutup kemungkinan, tidak bisa menutup pintu akan ada masuk (barang lebih murah) dari luar karena ini pasar. Tapi ada strategi bagaiman itu kita proteksi melalui Perusda,” tutupnya.(sga)
