Noce : Tanpa surat panggilanpun saya akan hadir
Gamalamanews.com-LABUHA, Kasus dugaan penganiayaan yang diduga melibatkan oknum Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Halsel Maluku Utara yang berbuntut di layangkannya panggilan kepada Kasatpol PP, akhirnya mendapat respon.
Kasatpol PP Noce Totononu menyampaikan, pihaknya tidak mengetahui ada panggilan yang dilayangkan oleh penyidik Polres terkait dengan kasus dugaan penganiayaan tersebut, olehnya itu dirinya tidak menghadiri panggilan tersebut.
“Saya baru tahu kalau ada panggilan dari Group WA Satpol PP,” ungkapnya.
Lanjutnya, hal itu dikarenakan, dirinya selama 2 minggu terakhir berada di luar daerah, dimana sejak minggu lalu dirinya berada di Kepulauan Obi mensosialisasikan Perda nomor 8 tentang prostitusi dan nomor 9 tentang miras selama 5 hari.
“Balik dari Obi, langsung ke Lalubi, penilaian Desa dan Louncing KHS, jadi sata tidak tahu ada panggilan,” ungkapnya.
Bahkan sampai saat ini, dirinya masih diluar daerah karena sepulang dari Desa Lalubi,Ia langsung menuju Sofifi-Ternate-Manado, untuk pengobatan istrinya yang saat ini lagi di menjalani rawat inap di Rumah sakit Manado Sulawesi Utara.
“Saya akan datang ke polres setelah balik dari Manado, walaupun tidak ada surat panggilan saya tetap hadir,” katanya.
Kasatpol PP juga sudah menyampaikan ke anggotanya dan Sekretarisnya untuk menyampaikan ke penyidik, sepulangnya dari Manado Ia akan langsung menghadiri panggilan tersebut.(Raja)