TERNATE – Prahara Partai Amanat Nasional (PAN) Malut kembali memanas, bagaimana tidak, 7 Dewan Pimpinan Daerah (DPD) menggelar rapat pleno diperluas mengganti Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Majid Husen.
Wakil Ketua DPW PAN Suardi Kasman, serta pengurus DPW PAN Malut lainnya bersama 7 dari 10 pengurus Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PAN Kabupaten Kota se-Provinsi Malut bersepakat agar Madjid Husen dilengserkan dari jabatannya.
Ini menyusul telah dilengsernya Madjid Husen dari kursi Ketua DPW PAN Malut melalui rapat pleno Diperluas DPW PAN Malut yang berlangsung di ruang rapat Hotel Boulevard Ternate, Sabtu (03/03/18).
“Pada awalnya Madjid Husen ini sudah kita mosi tidak percaya kepada beliau, sampai sekarang malam ini kita sudah berhasil melaksanakan rapat pleno terbuka, dengan hasilnya seluruh DPD plus Taliabu itu menyatakan Madjid diberhentikan,” kata Suardi usai rapat.
Djufri Safar yang juga Wakil Ketua DPW PAN Malut menambahkan, bahwa mosi tidak percaya yang dialamatkan ke Madjid Husen disebabkan karena bersangkutan dianggap gagal menahkodai DPW PAN Malut. Baginya, beberapa agenda partai dalam rangka konsolidasi seperti rapat kerja wilayah (Rakerwil) dan rapat pimpinan wilayah (Rapimwil) tidak dilaksanakan selama masa kepemimpinan Madjid.
“Dengan ini kita sebagai pengurus DPW dan DPD kabupaten kota menganggap bahwa Madjid tidak serius menjalankan roda organisasi partai,” sesalnya.
Sesuai aturan dan mekanisme partai, sambung Djufri, hasil rekomendasi dari rapat pleno tersebut dalam waktu dekat akan dilayangkan ke DPP PAN untuk disikapi.
“Pekan ini kita rekomendasikan ke DPP, nanti DPP mengambil sikap dari acuan hasil pleno DPW dan DPD PAN Malut, setelah itu mereka memberhentikan Madjid dengan menurunkan Plt (pelaksana tugas) dari DPP. Roda organisasi saat ini dijalankan oleh Sekretaris Wilayah Muhammad Saleh Tjan,” ungkapnya.
Meski telah dilengserkan, lanjutnya, dalam momentum Pilkada Malut ini, Madjid yang juga calon wakil gubernur mendampingi calon gubernur Muhammad Kasuba (MK) tetap mendapat dukungan penuh dari PAN Malut.
“Perintah partai mengamanatkan bahwa Madjid ini didorong maju sebagai wakil gubernur, maka kita DPW dan DPD tetap akan solid mengamankan perintah DPP,” pungkas dia seraya meminta agar Madjid lebih fokus pada pertarungannya dalam Pilkada Malut 2018 ini. (JN/HI)
