JAKARTA – Persiapan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan dalam menghadapi event bertaraf Internasional Sail Magellan 2021 terus dimatangkan. Persiapan tersebut diantaranya terus berupaya melakukan koordinasi dan konsultasi dengan pihak kementerian–lembaga terkait di Jakarta untuk melakukan lobi dukungan pemerintah pusat dalam rangka pelaksanaan kegiatan bernuansa Historis tersebut.
Untuk mematangkan persiapan Sail Magellan 2021 yang akan berlangsung dalam tiga tahun kedepan, Walikota Tidore Kepulauan, H. Ali Ibrahim bersama Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan, Anas Ali, Rabu (23/5) kemarin melakukan koordinasi dengan pihak Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman RI, di Jakarta yang diterima Deputi IV Bidang Koordinasi SDM, IPTEK dan Budaya Maritim, Safri Burhanuddin.
Pertemuan ini diinisiasi oleh Pemerintah Kota Tidore Kepulauanbersama Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) untuk menyampaikan informasi tentang pentingnya pelaksanaan Sail Magellan 2021.
Dalam pertemuan ini Ketua KSBN Mayjen (Purn) Hendardji Soepandji dan Walikota Tidore Kepulauan menyampaikan bahwa Sail magellan 2021 merupakan momentum penting dalam konteks kepentingan diplomasi Maritim internasional Indonesia, diplomasi sejarah, promosi pariwisata budaya Indonesia, pengembangan teknologi maritim, pertukaran pengetahuan serta pengembangan ekonomi kawasan Indonesia timur, secara lebih khusus adalah kepentingan Maluku utara. H. Ali Ibrahim bersama Hendardji Soepandji dalam kesempatan ini juga meminta dukungan penuh dari pihak kementerian dan lembaga terkait dalam rangka pelaksanaan kegiatan dimaksud.
Deputi IV Kemenko Maritim Dr. Ir. Safri Burhanuddin, menyampaikan bahwa Kemenko Maritim menyambut baik dan siap mendukung rencana pelaksanaan Sail Magellan 2021, untuk itu laporan hasil pertemuan akan disampaikan kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman. “Akan ada FGD selanjuntya untuk mendiskusikan ini”, lanjut Safri.
Sebagai tindak lanjut pertemuan ini, Safri Burhanudin akan mengundang pihak kementerian dan lembaga terkait, Pemda Provinsi Maluku Utara dan Pemda Kota Tidore Kepulauan serta pihak terkait untuk melakukan FGD dalam rangka mendiskusikan konsep acara Sail Magellan 20121 di Jakarta pada awal bulan Juni 2018.
Safri juga menambahkan bahwa sail bertaraf internaisonal ini harus melibatkan semua pemda Kabupaten/Kota di Maluku Utara yang dikoordinir oleg Gubernur sebagai perwakilan pemerintah pusat di daerah.
Di kesempatan yang sama, Direktur Eropa I, Dirjen Amerika Eropa Kementerian Luar Negeri RI Dino R. Kusnadi menyatakan bahwa pihak Kementerian Luar Negeri juga siap mendukung rencana pelaksanaan Sail Magellan 2021 dalam rangka promosi internasional Indonesia serta untuk mendorong pengembangan ekonomi kawasan Indonesia Timur.
Dino juga mengingatkan bahwa untuk kebutuhan mendesak terkait promosi internasional Indonesia dimata dunia maka narasi sejarah Magellan perlu diperkuat untuk meraih perhatian global. Kementerian Luar Negeri juga akan membantu untuk mendukung negoasiasi dengan negara-negara anggota Jaringan Global Kota Magellan.
Sementara itu, Kepala BAPPEDA Provinsi Maluku Utara Syamsuddin Banyo menyampaikan bahwa untuk menindaklanjuti hasil pertemuan, maka pemerintah Provinsi dan Kabupaten kota secepatnya harus melakukan koordinasi yang intens dalam rangka mempersiapkan rencana pelaksanaan Sail Magellan 2021.
Sail Magellan adalah sebuah kegiatan ekspedisi napak tilas untuk mengenang 500 tahun (5 abad) perjalanan keliling dunia pertama oleh Ferdinand Magellan dan Juan Sebastian de Elcano yang tiba di Tidore pada tanggal 8 November 1521.
Napak tilas ini akan melibatkan 20 negara dan 25 kota dunia anggota Jaringan Global Kota Magellan(Global Network Magellan Cities) dengan jumlah peserta 265 orang yang rencananya akan singgah di Tidore antara tanggal 8 November-18 Desember 2021.
Perjalanan napak tilas ekspedisi Magellan direncanakan akan dimulai dari Seville Spanyol pada tahun 2019 dan singgah di Tidore sebagai titik akhir perjalanan pada tahun 2021.
Pertemuan ini dihadiri oleh Ketua Umum KSBN Mayjen (Purn) Hendardji Soepandji, SH, Sekjen KSBN Enny Sardiyarso, Direktur Eropa I, Direktorat Jenderal Amerika Eropa Kementerian Luar Negeri RI Dino R. Kusnadi, Kasubdit IV Direktorat Eropa I Kemlu RI Kusuma Pradopo, Kepala BAPPEDA Provinsi Maluku Utara Syamsuddin Banyo, Kadis Pariwisata Provinsi Maluku Utara Syamsuddin Kadir, Kadis DKP Provinsi Maluku Utara Buyung Radjulan, Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Tikep, M. Tahsim Fabanyo. (SS)
