TOBELO – Merebaknya penyakit Measles Rubella (MR) atau sampar atau dalam dialog melayu Maluku Utara di kenal dengan Sarampa yang menghinggapi yang rentan menyerang anak umur 9 bulan sampai dengan 15 tahun, membuat Pemda lewat Dinas Kesehatan berbenah dengan menggelar rapat koordinasi lintas sektor, sore tadi (Senin, 16/07).
Memanfaatkan program nasional yang didengungkan oleh Presiden Jokowi mengenai Indonesia Bebas MR maka, dalam bulan Agustus nanti, dinas kesehatan akan bekerja-sama dengan semua pihak akan memberikan vaksin kepada anak-anak usia sekolah.
“Benar di bulan Agustus nanti kita akan turun untuk memberikan vaksin. Sasaran kita adalah anak usia sekolah”, kata kepala Dinas Kesehatan Halut Muhammad Tapitapi, AKM ketika dihubungi oleh wartawan usai mengikuti rapat koordinasi.
Menurut dia, data yang dimiliki oleh pihaknya, ada sekitar 60.069 anak yang akan di vaksin dalam bulan Agustus nanti.
Sebab itu, dia berharap ada partisipasi semua pihak. Karena baginya, pemberian vaksi sedari semula, akan membawa dampak positif bagi pemberantasan penyakit, yang proses penularannya bisa lewat udara.
“Saya jamin, ketika program ini bisa kita sukseskan, maka tahun depan Halmahera Utara bisa bebas dari penyakit tersebut”, harap Kepala Dinas. (Enol)