TIDORE KEPULAUAN – Adanya perbaikan pelabuhan induk speadboat Rum-Bastiong oleh pemerintah kota Tidore Kepulauan, membuat terganggunya aktifitas pelayanan dan penyebrangan Rum-Bastiong. Sehingga untuk mengantisipasi hal tersebut, dinas Perhubungan kota Tidore Kepulauan telah membangun jembatan sementara agar pelayanan penyeberangan tetap bisa berjalan seperti biasanya.
Kepala dinas perhubungan kota Tidore Kepulauan Daud Muhammad melalui UPTD Perhubungan Tidore Utara Hafid Ismil kepada awak media, Kamis (19/07) sore hari ini mengatakan bahwa untuk jembatan penyebrangan telah dibangun, dan hari ini (Kamis 19 Juli 2018) pelayanan speedboad akan dipindahkan ke dermaga sementara.
“Setelah dilakukan pemantauan dan uji lapangan, jembatan sementara telah siap digunakan, renovasi jembatan utama diperkirakan akan selesai dalam 60 hari kerja atau kurang lebih 2-3 bulan kedepan.
Selaku kepala UPTD perhubungan Tidore Utara, dirinya pada kesempatan itu menyampaikan himbauan kepada seluruh komponen yang berkepentingan di pelabuhan untuk bersabar, sebab pelayanan di pelabuhan sementara pasti akan sedikit mengalami kendala.
“Oleh karena itu harus bisa saling pengertian, Dinas perhubungan akan tetap melakukan pengawasan terhadap aktifitas pelabuhan secara ketat sehingga dapat berjalan secara maksimal,” katanya.
Sementara itu, pantauan gamalamanews.com pada Kamis (19/07) sore hari ini sekira pukul 17:45 WIT terpantau aktifitas pelabuhan penyeberangan sementara speedboat Rum-Bastiong mengalami sedikit kepadatan akibat dari areal pelabuhan yang sempit. (SS)