Beranda Halmahera Selatan Resmi Dilantik, Kades Marabose Komitmen Desa Digital

Resmi Dilantik, Kades Marabose Komitmen Desa Digital

1031
0

LABUHA – Pasca dilantik oleh Bupati Halmahera Selatan, Bahrain Kasuba, Kepala Desa Marabose, Irham A Hanafi, bertekad untuk mendongkrak kesejahteraan masyarakat desa, melalui pemberdayaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Menurutnya, BUMDes yang sukses dan juara yaitu BUMDes yang sudah digital dan bintang lima. Caranya, BUMDes disinkronkan dengan program Desa Digital.

Terapkan program tersebut, Iron (sapaan akrab Irham Hanafi) mengimbau para koordinator BUMDes agar segera membuatkan akun media sosial, dan memposting potensi-potensi unggulan daerah.

Selain itu, Iron juga menyampaikan akan mendata potensi-potensi tersebut untuk kemudian diklasifikasikan, sehingga dapat mempermudah pihak Pemkab Halsel dalam menyalurkan jenis bantuan yang paling tepat bagi desa tersebut.

“Kita ada program Desa Digital. tinggal bikin akun medsos dan website. Posting potensi desanya. BUMDesnya juga harus punya medsos. Jadi mudah dilihat potensinya apa saja, ujar Irham usai pelantikan, Senin, (28/1).

“Kenapa perlu klasifikasi? Supaya bisa ditolong ‘sesuai penyakitnya’. Kalau tidak begitu, akan susah menyesuaikan nanti, butuhnya apa”, katanya.

Irham juga menyampaikan pemerintah sudah membagi desa menjadi tiga jenis, berdasarkan produk dan BUMDes-nya, yakni Zona Merah bagi desa yang tidak memiliki perusahaan (BUMDes), zona kuning untuk desa yang sedang memproses ataupun mengembangkan BUMDes-nya, serta zona hijau bagi desa yang telah memiliki BUMDes dan sudah beroperasi maka dari itu, Desa marabose akan mengambil peran penting dari klasifikasi zona tersebut.

“Nanti saya (berencana) wajibkan KKN (Kuliah Kerja Nyata) dan masih yang baru lulus, untuk bekerja di BUMDes-BUMDes supaya bisa mentransformasikan produk go digital,” kata Iron.

Lebih lanjut Iron menjelaskan, desa berbasis digital itu bagian dari menjawab tantangan persoalan informasi desa yang selama ini belum bisa diakses oleh masyarakat desa maka 2019 nanti desa akan membuat Sisitim informasi yang akan dengan mudah untuk masyarakt, pemerintah daerah Halsel, provinsi, dan pusat bahkan dunia.

“Karena Desa akan membuat sistem online dengan menyediakan website desa,” tutupnya. (Raja)