MOROTAI – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Pulau Morotai, Senin (25/2) bertempat di kantor Bawaslu menggelar rapat kordinasi (Rakor) dengan sejumlah Instasi terkait dan mitra kerja, yakni Satpol-PP, BKD, Disdukcapil, KPU dan sejumlah wartawan.
Ketua Bawaslu Pulau Morotai, Lukman Wangko mengatakan, ”Rapat yang kami lakukan ini terkait dengan hal teknis larangan-larangan termasuk dengan tindak pidana Pemilu, kemudian Data Pemilih Tetap (DPT). Olehnya itu, kami berharap kepada seluruh Instansi terkait dan mitra kerja Bawaslu agar dapat bekerja sesuai dengan kesepakatan kita bersama,”pintanya.
Sementara, salah satu Komisioner Bawaslu Morotai, Murjat Hi Untung mengaku bahwa, data DPT ini juga kami menanti, apakah masih ada perubahan atau tidak, dan ternyata pada pleno penetapan kemarin yang dilakukan oleh KPU itu tidak ada perubahan, namun saat yang menjadi kendala di kami itu dari Disdukcapil. Dimana data pemilih masih belum falid. Untuk itu, sebelum tanggal 17 April memdatang semua data harus sudah clear, sehingga pemilih juga datang tinggal coblos,” katanya.
Dirinya lantas berharap kepada pihak Satpol-PP, untuk bagaimana melihat dan membantu kami dalam Pemilu ini.
”Dalam hal pengamanan kampanye dan lain lain, karena surat yang kami akan masuk di Satpol-PP itu tolong di tindaklanjuti. Untuk melihat atribut peraga kampnye yang menyalahi aturan pemasangan,” harapannya.
Diketahui bahwa, Kegiatan rapat tersebut di hadirinya oleh ketiga Komisioner KPUD Morotai, Kasatpol-PP Morotai, Kabid Disdukcapil, mewakili BKD dan Kesbangpol, Sekretaris Bawaslu, dan sejumlah awak media. (Ical)