TERNATE – Kehadiran program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) terbukti telah memberikan dampak positif bagi Yati (33) seorang ibu bhayangkari Polres Ternate, Maluku Utara.(Malut) Peserta dari segmen Peserta Penerima Upah (PPU) mengungkapkan bahwa dirinya dan keluarga sangat terbantu dengan adanya program JKN-KIS.
“Tahun 2010 saya melahirkan anak pertama, kemudian tahun 2016 saya melahirkan anak kedua. Setiap mau lahiran saya khawatir dengan biaya persalinan. Alhamdulillah dengan kuasa Allah SWT semuanya saya tidak mengeluarkan biaya sama sekali. Saya sangat bersyukur dengan adanya program JKN-KIS, saya tidak perlu khawatir lagi,” tutur Yati Rabu (01/03).
Selain menggunakan kartu KIS saat melahirkan sang buah hati. Yati menceritakan ia dan keluarga juga sangat terbantu saat adiknya mengalami kanker otak. Ia bersyukur karena program JKN-KIS bisa meringankan biaya berobat adiknya, mengingat orang tua mereka sudah tua. Yati mengaku tidak dapat membayangkan bagaimana nasib keluarganya jika belum menjadi peserta JKN-KIS.
“Adik saya mengalami kanker otak dari tahun 2010 silam. Selama itu ia harus kemoterapi dan berobat secara rutin. Bisa bayangkan berapa jumlah uang yang harus kami tanggung. Beruntungnya keluarga kami semua terdaftar sebagai peserta JKN-KIS,” tambah Yati.
Yati mengaku program JKN-KIS penting bagi kehidupannya, karena biaya kesehatan sekarang sangat mahal harganya. “Saya berharap dengan adanya program JKN-KIS semakin banyak masyarakat yang tertolong dan merasakan manfaatnya serta program ini terus ada agar masyarakat tidak kesusahan,” ujar Yati.
Lanjutnya ia berpesan agar masyarakat yang belum mendaftar sebagai peserta JKN-KIS dapat segera mendaftar, supaya ada jaminan di masa depan maupun dapat membantu orang lain yang sedang sakit. Tak lupa, ia juga menghimbau bagi masyarakat yang telah memiliki kartu KIS agar membayar tepat waktu, pasalnya jika telat membayar iuran kartu akan tidak aktif sehingga akan kesulitan ketika tiba-tiba sakit.
Diakhir perbincangan, ia mengucapkan terima kasih kepada BPJS Kesehatan.
“Terima kasih BPJS Kesehatan telah memudahkan kami dan membuat program semulia ini, kartu KIS ini merupakan pelindung buat saya. Subhanallah semoga Allah membalas kebaikan semua pihak yang terlibat,” tutupnya sambil tersenyum. (Ogan)
