MOROTAI – Ketua Pengadilan (PN) Tobelo Martha Maitimu resmi melantik kepemimpinan DPRD Kabupaten Pulau Morotai. Pelantikan serta pengambilan sumpah tersebut berlangsung di ruang paripurna DPRD Kabupaten Pulau Morotai, Rabu (15/1).
Pelantikan kepemimpinan DPRD ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Maluku Utara Nomor: 516/KPTS/MU/2019 Tentang Peresmian Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pulau Morotai masa bhakti 2019-2024, yang dibacakan oleh Sekretaris Dewan (Sekwan) Morotai, Nona N. Duwila.
Pada pelantikan pimpinan definitif DPRD Kabupaten Pulau Morotai masa bhakti 2019-2024 yakni sebagai Ketua DPRD, Rusminto Pawane dari Partai Nasdem, Wakil Ketua I Judi R. E. Dadana dari PDI-P, dan Wakil Ketua II Fahri Hairuddin dari Partai Golkar.
Dalam sambutan perdananya sebagai ketua definitif, Rusminto Pawane mengungkapkan syukurnya, pasalnya ditengah suka cita dan kegembiraan di hari pelantikannya tersebut, dirinya berkeinginan untuk memberikan sambutan dengan tema, DPRD Bergerak Mengayuh Cita Perubahan Morotai di Tengah Masyarakat Morotai.
Lanjutnya, ”Di lain sisi pesatnya perkembangan teknologi digital tidak jarang memunculkan kaum pesimisme dengan derek argumentasi bahwa teknologi tidak sama sekali tidak membawa perubahan positif, melainkan justru memperparah dalaman dan perluasan dominasi melalui kontrol-kontrol baru seperti jejaring otoritarisme dehumanisasi digital,” katanya.
Sementara untuk kemajuan teknologi digital atau kecerdasan buatan, lanjut dia ini telah membuka peluang-peluang gugus tugas manusia yang baru, secara fundamental mengubah-mengubah cara manusia menciptakan nilai dan menjalankan pengabdian sebagai manusia.
Lebih jauh dikatakannya, bahwa Daerah ini memang tidak tinggal diam menghadapi berbagai persoalan dan perubahan banyak insiatif perubahan terus dilakukan oleh berbagai elemen di daerah.
”Mulai dari civil society kalangan bisnis hingga pemerintah. Sehingga semua persoalan diatas menunjukan betapa perubahan dan keadilan tidak dapat terjadi serentak, dan pemimpin yang dipimpin secara demokrasi tidak menjamin serta merta menyelesaian kesenjangan persoalan sosial ekonomi sehingga dibutuhkan kolaborasi, inovasi dan desentralisasi,” tuturnya.
Sementara itu dalam sambutan Gubernur Maluku Utara yang dibacakan oleh Bupati Pulau Morotai Benny Laos, turut mengucapkan Selamat kepada para pimpinan DPRD Morotai yang baru saja dilantik. Gubernur juga tak lupa meminta agar DPRD dapat menjalankan amanah rakyat dengan sebaik-baiknya dan selurus lurusnya.
Pasalnya di era yang moderen ini, Pemda akan membuat program digital center sebagai pusat pengaduan masyrakat secara digital, dan untuk menjalankan program tersebut maka selain menyiapkan perangkat keras dan perangkat lunak, Pemda juga membutuhkan SDM yang unggul untuk dapat menjalankan program digital center.
“Karena saat ini Pemerintah Daerah telah melayangkan surat kepada Menko Maritim RI untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di Provinsi Malut, khususnya di Pulau Morotai,” katanya.
Sehingga Gubernur berharap dengan dilantiknya pimpinan DPRD tersebut, dapat bekerja dan memecahkan berbagai problematika yang ada di Pulau Morotai, dengan cara meningkatkan kerjasama yang baik dengan Pemerintah Daerah demi kesejahteraan rakyat Morotai.
Acara pelantikan definitif pimpinan DPRD Morotai itu, dihadiri oleh Wakil Bupati Hi. Asrun Padoma, para anggota DPRD Morotai, Sekda Morotai Muhammad M. Kharie, Kajari Morotai Supardi, Kadispers Lanud Leo WaLttimena Letkol Adm Sutikno, Wakapolres Kompol drh. Dedy Wijayanto, Dandim 1508/Tobelo diwakili Danramil 1508-05/Daruba Mayor Inf I Puttu Artana Jaya, Pabung Satgas Dim persiapan Morotai Mayor Kav Calter Purba, Plt Pasops Lanal Morotai Lettu Laut (P) Ismail, para pimpinan SKPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, para kepala desa, serta para tamu undangan lainnya. (Ical/NN)
