TERNATE – Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Maluku Utara mengikuti Sidang Paripurna Nasional (Sidparnas) yang berlangsung selama 3 hari sejak Minggu (16/2/2020) hingga Selasa (18/2/2020) di Taman Rekreasi Wiladatika Cibubur, Jakarta. Kegiatan tersebut juga sekaligus Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2020 Gerakan Pramuka dengan tema “Peningkatan Peran Gerakan Pramuka Dalam Negara dan Penanggulangan Bencana”.
Turut hadir pada Sidparnas yang mewakili Kwarda Malut yakni Ketua Dewan Kerja Daerah (DKD) Maluku Utara, Nurdiana Kuniyo dan Sekretaris DKD Yunita Susanti S Maswara. Sedangkan peserta keterwakikan pada Rakernas 2020 dihadiri oleh Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Maluku Utara Muhammad Abusama, Wakil Ketua Bina Muda H. Djafar Umar, Wakil Ketua Bina Wasa H. Abdullah Pelupessy, Wakil Ketua Orgakum Ridjal J. Kotta, Sekretaris Kwarda Fauji Koda
dan Kapusdiklatda H.M. Yusuf Watunglawar.
Sidparnas yang diselenggarakan oleh Dewan Kerja Nasional dan diikuti oleh perwakilan Dewan Kerja Daerah (DKD) se-Indonesia ini diagendakan dengan pemaparan Materi I dan Materi 2 oleh para narasumber dilanjutkan dengan Sidang Pleno I yang membahas tiga hal pokok yakni, (1) Laporan Pencapaian Rencana Kerja dan Pogram Kerja Tahun 2019 oleh Ketua Dewan Kerja Nasional, (2) Laporan Pencapaian Program Kerja Tahun 2019 oleh Dewan Kerja Daerah seluruh Indonesia, serta (3) Pandangan Umum dari Dewan Kerja Daerah.
Sidparnas juga akan membahas Paparan Kesiapan Perkemahan Wirakarya Nasional Tahun 2020, Paparan Kesiapan Peransaka Nasional Tahun 2020, serta Paparan Kesiapan Pertikara Nasional Tahun 2020. Pembahasan dalam Sidang Pleno I diakhiri dengan Penjelasan Sidang Komisi dan Pembagian Sidang Komisi.
Adapun Sidang Komisi yang dimaksud terbagi dalam 4 bagian yakni terkait Bidang Kajian Kepramukaan, Bidang Penelitian dan Evaluasi, Bidang Pembinaan dan Pengembangan, serta Bidang Kegiatan.
Ini adalah Sebagai tindak lanjut pembahasan Dewan Kerja dan nantinya hasil Sidparnas akan dipaparkan pada Rakernas Gerakan Pramuka yang dilaksanakan pada tanggal 19-21 Februari 2020 sebagai bahan pertimbangan kepada Pengurus Kwartir Nasional dan juga pengurus Kwartir Daerah se-Indonesia. (NN)