Beranda Halmahera Barat Kehadiran Harita Nickel, Bawa Berkah Bagi Warga Kawasi

Kehadiran Harita Nickel, Bawa Berkah Bagi Warga Kawasi

1282
0
Salah satu usaha kosan milik warga setempat. (Foto Istimewa)

HALSEL – Kehadiran perusahaan pertambangan PT Trimegah Bangun Persada Tbk atau Harita Nickel di Desa Kawasi, Pulau Obi, Halmahera Selatan, Maluku Utara, berdampak positif terhadap perekonomian warga.

Sebagian besar warga di Kawasi yang sebelumnya hanya berpenghasilan dari bercocok tanam, kini bisa punya penghasilan lebih dengan hadirnya perusahaan.  Warga punya peluang untuk membuka usaha dan punya penghasilan tetap karena memiliki kesempatan bekerja di perusahaan, membuka usaha warung sembako bahkan memiliki kos-kosan.

Seperti yang terjadi pada Petrus Siar, warga Kawasi yang kini punya usaha warung sembako. Usaha tersebut ia rintis dari modal yang didapat usai pelepasan lahan yang ia miliki kepada pihak perusahaan pada tahun 2020.

Setiap bulannya, Petrus mampu memperoleh penghasilan yang setiap hari dari hasil warungnya.

Dampak positif yang sama juga terjadi pada warga Kawasi lainnya, yakni Yulius Riko Siar. Yulius juga telah melepas lahannya kepada pihak perusahaan. Dari hasil itu, Yulius membuka usaha kos-kosan di Kawasi.

“Banyak hal positif yang kami terima sejak kehadiran perusahaan di Kawasi. Kini kami sudah punya kos-kosan. Penghasilan yang bersumber dari usaha kos-kosan itu mampu memenuhi kebutuhan kami, termasuk pembiayaan lain jika diperlukan,” ucap Yulius.

Dampak positif lain dari hadirnya perusahaan di Kawasi tidak sebatas itu. Menurut Yulius, perusahaan juga membangun fasilitas di Kawasi, baik fasilitas kesehatan dan fasilitas pendidikan yang berkelas bagi warga Kawasi.

“Kehadiran perusahaan sangat berdampak positif bagi kami, warga Kawasi. Maka itu kami merasa sangat bagus sekali Harita Nickel ini dibangun di Kawasi,” pungkasnya.

Dari pengakuan dua warga Kawasi ini memberi gambaran bahwa kehadiran Harita Nickel ternyata memberi dampak perekonomian yang baik terhadap masyarakat lingkar tambang. Tentu hal itu tidak hanya dirasakan oleh dua warga Kawasi tersebut, namun dirasakan juga oleh  warga Kawasi lainnya. (Red)