JAILOLO – Dukungan warga enam desa kepada Bupati Halbar Danny Missy agar mempresure PT NHM beserta pihak-pihak terkait NHM untuk bisa membuka ruang dialog dan musyawarah, jika benar aktifitas produksi emas PT NHM di Gunung Tuguraci sudah berlangsung sejak 2015 silam.
“Masyarakat enam desa mendukung penuh langkah Pemda Halbar untuk mempresure PT NHM dan pihak terkait lainnya”, kata Kades Bobaneigo Abdullah Fara, Kamis (22/03/2018).
Bahkan warga enam desa di kecamatan Jaololo Timur, siap “mati” untuk mempejuangkan hak-hak Halbar yang diabaikan NHM selama ini.
Ini terlihat dari pertemuan masyarakat enam desa, Kamis (22/03/2018) di kantor camat Jailolo Timur menyikapi pernyataan Pak Bupati di media soal eksploitasi NHM di Gunung Tuguraci.
Pertemuan tersebut dihadiri seluruh kepala desa, perwakilan masyarakat, anggota forum enam desa dan seluruh elemen masyarakat.
Pertemuan itu menghasilkan beberapa poin antara lain, mengutuk keras aktifitas PT.NHM di gunung Tuguraci, nengancam akan memboikot aktifitas PT. NHM. Mendukung sikap bupati dalam hal memperjuangkan hak kewilayahan.
“Masyarakat juga siap bergerak turun ke jalan untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat yang diabaikan NHM,” cetus Kades Bobaneigo. (UK)