JAILOLO – Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Pemprov Malut telah laksanakan kegiatan, Rakorwasda dan Raker Asosiasi Auditor Interen Pemerintah Indonesia Tingkat Provinsi Maluku Uatara (Malut) Tahun 2018 yang di pusatkan di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) dengan tema ‘Mewujudkan Aparat Pengawas Interen Pemerintah Yang Profesional dan berintegritas’.
Agenda tersebut adalah agenda tahunan yang akan di laksanakan di 10 Kabuoaten/Kota yang ada di Provinsi Maluku Utara (Malut).
“Jadi tahun ini kegiatan Rakorwasda dan Raker asosiasi Auditor Interen Pemerintah Indonesia tingkat provinsi Malut tahun 2018 ini telah kita agendakan di kabupaten Halbar, nanti di tahun berikutnya diagendakan di kabupaten atau salah satu kota yang lagi”, ungkap Plt. Gubernur Malut, Muhammad Natsir Thaib saat konferensi pers di lobi lantai I kantor bupati Halbar, Rabu (4/4/2018).
Lanjut Natsir, inti dari kegiatan yang dilaksanakan BPKP Malut ini, untuk melakukan atau mengantisipasi pengawasan keuangan maupun pembangunan yang ada dalam pemerintahan tersebut.
“Jadi intinya kegiatan ini dilaksanakan untuk memperkuat informen pengawasan agar pemerintah daerah bisa mengawal pembangunan kedepan dengan baik,” ujarnya.
Selain itu, Kepala perwakilan (Kapel) Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), Indra Khaira Jaya telah menyampaikan, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan profesionalisme dan integritas kepada aparat pengawasan dan pemerintah mudah-mudahan akan kita wujudkan paling tidak di tahun ini kita bisa mulai dari Kabupaten Halbar dan akan berjalan dengan baik.
“Untuk menjaga profesionalismenya perubahan ini tentu harus diikuti dengan peningkatan kompetensi aparat pengawasan intern pemerintah. Pengetahuan dan keterampilan minimal yang dibutuhkan dari pengawasan intern juga mengalami perubahan, jika dahulu kompetensi aparat lebih didominasi oleh ilmu akutansi dan auditing saat ini pengawasan interen membutuhkan berbagai jenis disiplin ilmu untuk mendukungnya seperti telnologi informasi Hukum, manajemen risiko, Mamajemen Strategi”, ungkapnya.
Dirinya juga berharap, Asosiasi Auditor Interen Pemerintah Indonesia (AAIPI) dapat meningkatkan profesionalisme dan mewujudkan tata pemerintahan yang baik, di pusat maupun di daerah agar mampu mendukung keberhasilan pembangunan di segala bidang.
Dan AAIPI juga diharapkan dapat mewujudkan pesan Aparat Pengawasan Interan Pemerintah (APIP) yang fiktif sebgai mana di maksud pada pasal 11 Peraturan pemenrintah No 60 Tahun 2008. (UK)
