GN-Ternate, Hasil rapat terakhir panitia Hari Jadi Ternate (HJT) 766 dengan instrument terkait dengan berbagai pertimbangan. Akhirnya memutuskan lokasi konser band Noah pindah tempat.
Sebelumnya lokasi konser di tetapkan panitia HJT 766 di lapangan Gelora Kieraha, namun lapangan tersebut sedang di renovasi, dan sementara sedang berlangsung turnamen. Sementara Lapangan Salero terlalu kecil dan potensi macet akan mengganggu warga.
Lokasi terakhir yang di tetapkan adalah Lapangan Pelabuhan Perikanan di Kelurahan Bastiong. Lokasi ini di pilih karena menghindar kemacetan yang akan menganggu pengguna jalan, jika penonton membludak.
Selain itu, luas lapangan perikanan yang diprediksi cukup untuk menampung jumlah penonton. Luas lapangan perikanan itu di taksir sekitar enam (6) hektar hingga di rasa Panitia HJT 766 cukup untuk menampung penonton.
Ketika di Tanya apakah lokasi tersebut aman atau tidak karena dekat dengan wilayah konflik (manggadua-toboko), ketua panitia HJT 766 Nuryadin Rahman mengatakan “wilayah manggadua dan toboko agak jauh dari titik konser, pihak keamanan sendiri menyiapkan scenario penangan keamanan. Panitia dan Walikota Ternate, berharap ini adalah pesta rakyat jadi di harapkan pesta rakyat ini akan dinikmati seluruh warga Ternate”, tuturnya.
Kurang lebih 400 personil yang di libatkan dalam mengamankan konser Band Noah, diantaranya adalah anggota Sabara Polda/Polres, anggota Brimob Polda, Pengamanan tertutup artis , pengamanan ring 1,2,3 dan di back up TNI.
Sementara itu tim sound engineering Noah akan tiba tanggal 18 Desember 2016 untuk setting panggung dan sound, Noah sendiri akan tiba tanggal 19 Desember 2016.
“kita tidak adakan penjemputan secara khusus, tapi kalau fans Noah mau jemput silahkan, kami panitia hanya menghindari trouble di lapangan jadi tidak ada penjemputan khusus” pungkas Nuryadin. (chand)
