TERNATE – Bertugas selama 1 tahun 10 hari, mantan Wakapolda Maluku Utara (Malut) Kombes Pol. Drs. Lukas Arry Dwiko Utomo memiliki kesan tersendiri terhadap Provinsi Maluku Utara. Ia terkesan dari keramahan masyarakat, toleransi, budaya, sejarah, adat istiadat dan tempat wisata.
Provinsi ini merupakan surga tropis di Indonesia bagian timur. Inilah tempat wisata bahari, budaya, purbakala, sejarah, dan adat istiadat yang sangat indah.
“Ketika saya pindah tugas dari Polda Malut, kesannya sangat mendalam,” akunya, Kamis (07/02) usai acara malam kenal pamit Wakapolda Malut.
Lukas menuturkan, dirinya pernah bertugas keliling di beberapa provinsi, tetapi Malut ini, punya catatan tersendiri khususnya di bidang keindahan alam.
“Jarang di tempat lain kita temukan, Gunung, laut, danau, dan hamparan perkotaan dalam satu tempat, di Malut semua ini lengkap,” pujinya.
Lebih mengesankan lagi kata Lukas, masyarakat di Malut sangat welcome, dengan apa yang dirinya lakukan semuanya didukung.
“Apalah artinya saya, kalau apa yang saya lakukan tidak ada ‘welcome’ dari masyarakat. Kita mungkin saling mengetahui ketua seseorang berekspresi dengan hati, untuk kita, allhamdulillah saya merasakan itu dari masyarakat,” ungkap Lukas.
Untuk jurnalis, kata Lukas, yang menduduki jabatan baru sebagai Kabagrendafung Rorenmin Itwasum Polri, dirinya menganggap bukan orang lain, karena di bidang Kepolisian mereka ada mitra kerja.
“Seorang mitra tentunya tidak bisa, biasa biasa saja, harus lebih dari biasa. Dalam bentuk komunikasi, koordinasi, dan suasana kebatinan dan emosional yang selama ini kita rasakan bersama,” singkatnya. (Ogan)
