MOROTAI – Untuk menyukseskan pemilihan umum (Pemilu) tahun 2019, yang jatuh pada tanggal 17 April mendatang, maka Kepolisian Resort (Polres) Pulau Morotai akan menerjunkan personil sebanyak 115 orang.
“Sebanyak 115 personil yang siap diterjunkan ini dalam rangka untuk melakukan pengamanan di setiap TPS yang menjadi rawan satu, rawan dua dan kategori aman,” kata Kabag OPS Polres Morotai, AKP Didik, saat dikonfirmasi wartawan, Senin (25/3).
Dijelaskan Didik, ”Ratusan personil ini akan diterjunkan bersama dengan pendistribusian logistik pada saat H-2. Jadi personil yang diterjunkan itu akan dibagi yakni, wilayah yang masuk kategori aman satu polisi 3-4 TPS yang mereka jaga, kemudian wilayah yang masuk rawan satu maka setiap TPS satu polisi. Sementara untuk wilayah rawan dua akan di jaga tiap TPS dua polisi, dengan total TPS di 88 desa sebanyak 212 TPS,” terangnya.
Lanjut dia, ”Sejauh ini wilayah yang masuk kerawanan itu hanya rawan terisolasi, yaitu wilayah yang jauh dari ibu kota kecamatan karena akses tranportasinya harus memakan waktu berjam-jam, diantaranya Kecamatan Morja yakni, desa Libano, Padimor Padange, Cempaka dan desa Hapo, sementara untuk Kecamatan Morselbar hanya Pulau Rao,” ucapnya.
“Sementara, untuk anggota Brimob sebanyak 1 pleton yang kami siapkan untuk menjaga-jaga dan mengantisipasi terjadinya kekacauan. Selain itu, kami juga siapkan 51 anggota bersama Brimob yang selalu stantby di Mapolres,” tutupnya.(Ical)
