Fandi Mahmud : WPM Bukan PSK
TERNATE – Salah satu target Pemeritah Kota Ternate yakni menjadikan Kota Ternate sebagai kota agamais, untuk itu melalui perda yang telah ada, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Ternate terus berupaya untuk menjaga agar tidak ada lagi Wanita Pekerja Malam (WPM) yang mangkal di beberapa tempat umum.
Kepala Satpol PP Fandi Mahmud saat di wawancarai wartawan, Jumat (24/11/2017) mengungkapkan sudah hampir seminggu ini Satpol PP Kota Ternate terus gencar melakukan kegiatan penertiban WPM.
“Terutama aktifitas WPM yang sering mangkal didepan Pantai Falajawa, di belakang PLN, dan Bastiong,” jelas Fandi.
Menurut dia WPM itu bukan Pekerja Seks Komersial (PSK) karena di Kota Ternate tidak ada lokalisasi.
“Kalau kita bicara lokalisasi berarti kita mengiyakan adanya PSK,” tegas dia.
Untuk itu pemerintah kota dalam hal ini Satpol PP akan terus melakukan kegiatan penertiban, harapan kedepan adanya kerja sama dari pihak-pihak kelurahan, warga masyarakat.
“Kalaupun tidak dapat bertindak agar segera menghubungi pihak Satpol PP”, tambah Fandi.
Alasannya karena aparat pemerintah ingin melaksanakan sesuatu, kalau tanpa adanya dukungan dari masyarakat maka percuma saja, untuk itu Fandi meminta adanya peran aktif dari pihak RT/RW, kelurahan, maupun seluruh elemen pemerintah, tutur Fandi. (HT)
