JAILOLO – Kementerian Pendidikan Kebudayaan RI, menggelar kegiatan Rembuk Nasional Pendidikan & Kebudayaan (RNPK) 2018.
Kegiatan yang dibuka Presiden Joko Widodo ini berlangsung empat hari dari tanggal 5-8 februari 2018, di Pusdiklat Dikbud, Sawangan Depok-Jawa Barat.
Kegiatan ini bertujuan membangun sinergitas antara seluruh pemangku kepentingan pendidikan dan kebudayaan, baik antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta masyarakat.
Bupati Halbar, Danny Missy, mendapat kesempatan tampil sebagai salah satu pembicara pada kegiatan yang mengangkat tema Menguatkan Pendidikan Memajukan Kebudayaan, tersebut.
Orang nomor satu di Pemda Halbar ini tercatat sebagai satu-satunya bupati yang diundang panitia RNPK 2018 untuk mengisi materi tentang pendidikan karakter.
Sebab, Bupati Danny dinilai berhasil dalam penyerapan dan penyaluran dana Program Indonesia Pintar (PIP) di Halbar.
Disamping itu, dalam penerapan mutu delapan standar nasional pendidikan, Halbar dinilai cepat, dari peringkat delapan menjadi peringkat satu, di Provinsi Maluku Utara.
“Pengembangan inovasi kebudayaan Pendidikan Karakter Halbar juga dinilai sangat berhasil,” jelas Sekretaris Dinas Kominfo, Sahmi Salim, dalam releasenya, selasa (6/2/2018).
Sejumlah Menteri tampak hadiri, diantaranya Menko PMK Puan Maharani, Mendikbud Muhadjir Efendi, Menkominfo Rudiantara, Walikota Surabaya Tri Rismaharini, serta para stakeholder Pendidikan dan Kebudayaan se Indonesia yang berjumlah 1.050 orang.
Selain Bupati Halbar Danny Missy, yang diundang memberikan materi, beberapa pejabat di Kementerian juga didaulat mengisi materi, seperti; Deputi IV Menko Perekonomian, Menteri Kominfo Rudiantara, A Malik Fajar (Watimpres), Walikota surabaya Tri Rismaharini, Wakil Bupati Bima, Dahlan M Noer, Dirjen Kebudayaan Kemendikbud serta beberapa pejabat esselon I Kemendikbud. (UK)
