GN-Tidore, Warga Kelurahan Payahe Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan geram terhadap pemadaman listrik yang sering terjadi, pemadaman listrik terjadi hingga lebih dari 5 jam lamanya.
Salah satu warga Kelurahan Payahe, Hamid Naro saat di wawancara oleh wartawan Gamalamanews.com, mengatakan listrik di Kecamatan Oba sering mengalami pemadaman.
“Siang malam listrik di Kecamatan Oba ini sering mati (padam), Tanpa mengenal waktu, satu hari itu pemadaman listrik bisa terjadi 4-6 kali pemadaman”, ucapnya.
Selain Hamid, Munadir warga Payahe Kecamatan Oba lainnya, meminta Kepada Pemkot Kota Tidore Kepulauan agar memperhatikan persoalan ini.
“Kami meminta Pemerintah Kota Tidore, Walikota dan Wakil Walikota agar melihat masalah pemadaman listrik yang terjadi di Kecamatan Oba ini, pemadaman listrik ini dapat merusak alat-alat eloktronik”, ungkapnya.
Sementara itu PLT Manager PLN Area Sofifi, Aji Lesmana, yang di konfirmasi wartawan media ini melalui telepon genggam mengatakan, “PLN sofifi memang kemarin ada sedikit permasalahan jalur arah Payahe, kami mengalami masalah pada kerusakan mesin yang kami sewa, dan daya yang tersedia tidak mencukupi sehingga kami mau tidak mau melakukan pemadaman bergilir, tapi minggu kemarin kami mendapatkan mesin baru dari pemkot Tidore, dan saat ini kami sudah oprasikan, dan satu mesin kami tempatkan di Kelurahan Payahe untuk membagi beban dari mesin yang berada di Somahode Kecamatan Oba Utara”, tuturnya.
“Namun saat ini mesin yang kami sewa ada dua hingga untuk minggu ini dan kedepannya sudah tidak ada pemadaman bergilir tetapi memang, ada sedikit gangguan di kabel jalur Payahe karena terkena pohon, dan saat ini kami sedang melakukan pembersihan pohon pohon yang terkena kabel”, jelasnya.
Lanjutnya “kami juga berharap kepada warga agar merelakan tanaman mereka yang mengganggu kabel jaringan, seperti pohon kelapa untuk kami tebang”, pungkasnya.(HI)
