Gamalamanews.com-LABUHA, Fitriani Ode Wandi (13) warga Desa Mano Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan, yang dikabarkan menderita kelainan jantung bawaan akhirnya bisa tersenyum.
Setelah kurang lebih 13 tahun menderita kelainan jantung bawaan, gadis itu akhirnya bisa berobat di Makasar.
Gadis manis yang duduk di kelas dua SMP itu berangkat ke Makasar setelah Pemda Halmahera Selatan menanggung seluruh biaya pengobatannya.
Sekda Halsel Helmi Surya Botutihe, mengatakan, langkah ini dilakukan mengingat salah satu visi misi Pemda Halsel, pendidikan dan kesehatan prioritas menjadi utama.
” Memang harus cepat ditangani karena sudah parah sakitnya, insya Allah hari ini sudah terbang ke Makasar, kami berangkatkan juga kedua orang tuanya, melalui program kartu Halsel Sejahtera, kami mohon doakan untuk kesembuhan pasien,”ujarnya.
Helmi juga mengatakan, semua fasilitas serta kebutuhan pasien ditanggung BPJS dan juga Pemda Halsel.
” Kita (Pemda) sudah mengurus semua administrasi pendukung, insya Allah berjalan lancar,”harapnya.
Sebelumnya Fitriani sempat di rawat di RSUD Labuha, namun karena keterbatasan alat dan tenaga medis, Fitriani akhirnya dirujuk ke Makasar. Keterbatasan biaya nyaris membuat mimpi untuk sembuh sirna. Namun berkat uluran tangan berbagai pihak, Fitriani kini punya harapan untuk sembuh. (Raja)
