TERNATE – Sekertaris Kota (Sekot) Ternate DR. M. Tauhid Soleman, M.Si, Selasa (31/10/2017) melakukan tinjauan terkait pemugaran Fort Oranje (Benteng Oranje), seperti diketahui semenjak tiga bulan lalu Benteng Oranje mulai dikosongkan dan dilakukan pemugaran di beberapa titik. Salah satunya adalah di bagian selatan dalam benteng, maupun beberapa bangunan di dalam benteng yang nantinya di fungsikan sebagai museum.
Saat ditemui wartawan Tauhid menyampaikan, bahwa pembangunan yang dibangun itu adalah menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Jadi memang museum ini tidak hanya sekedar museum yang dalam konteks, museum yang diam. “Makanya mesti ada atraksi, aktifitas ekonomi, sehingga museum itu, menjadi menarik, untuk dikunjungi oleh pengunjung”.
“Makanya tadi saya sudah lihat, dan sudah mendapat informasi bahwa, sebagian area di arah belakang ( bagian selatan dalam benteng-red) itu kan untuk kegiatan ekonomi kreatif (KEK), termasuk kafe tradisional, kemudian souvenir yang nantinya di jual di area tersebut”, jelasnya.
Tauhid berharap kalau itu (KEK-Red) sudah ada orang akan berkunjung, artinya museum itu tidak hanya dikunjungi pada saat-saat tertentu, misalkan sudah ada kafe dan tempat penjualan souvenir museum itu akan hidup. Artinya tiap hari akan ada aktifitas maka museum itu akan hidup”.
Pemerintah juga akan memberikan perhatian penuh, karena itu sudah menjadi cagar budaya pemerintah kota, makanya tetap dianggarkan tiap tahunnya. “Kebetulan Unit Pelaksana Teknis (UPT) ini dia berada di bawa kendala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan,” tutup Tauhid (HT)