TERNATE – Festival Legu Gam, yang merupakan event tahunan Kesultanan Ternate, dalam rangka memperingati hari lahir mendiang Sri Sultan Mudaffar Sjah kini memiliki dua pengurus kepanitiaan.
Dua kepengurusan Panitia Festival Legu Gam ini diantaranya adalah kepengurusan dari anak-anak mendiang Sultan Mudaffar Sjah, dan Kepengurusan Sultan Sjafrudin.
Sabtu 11/11/17, bertempat di Sekretariat Legu Gam, di Kelurahan Soasio, kecamatan Kota Ternate Tengah, pengurus Panitia Legu Gam yang ditunjuk Sultan Sjafrudin, dan diketuai Wakil Walikota Ternate, Abdullah Taher menggelar konferensi pers agenda Legu Gam 2018.
Ketua Panitia, Abdullah Taher yang didamping sejumlah pengurus Kesultanan diantaranya Jogugu Kesultanan Muhammad Zulkiram, Kapita Lao, Jo Kalem Kesultanan Ridwan Dero, Hukum Soasio Arifin Amirudin, Kimalaha Marsaoly Kesultanan Arifin Majid, Kimalaha Tomagola Mahdi Malan Koja, Kimalaha Tamadi Jafar Kamarudin, Fanyira Jawa Muhammad Koja, Sangaji Limatahu serta Panitia Legu Gam.
Dalam keterangan persnya, Ketua Panitia Legu Gam 2018, Abdullah Taher menegaskan bahwa, kepengurusan kepanitiaan Legu Gam 2018 itu hanya satu panitia, yakni kepanitiaan saya yang memiliki SK (Surat Keputusan) penunjukkan oleh Sultan Sjafrudin.
“Jadi perlu diketahui bahwa Sultan Ternate telah menunjuk saya sebagai Ketua Umum Legu Gam 2018 pada tanggal 21 Oktober 2017 lalu, dan telah dikeluarkan Surat Keputusan oleh Sultan Ternate, dan saya telah membentuk panitia, maka dari itu tidak ada pengurus panitia Legu Gam selain kepengurusan saya”, tegasnya.
Tambah Abdullah, “Kalau ada panitia ganda itu apa bila Sultan mengeluarkan dua SK kepengurusan, tetapi Sultan hanya mengelurkan satu SK”, tutup Abdullah. (HI)
