HALUT – Pada hari Rabu tanggal 06 Desember 2017 sekitar pukul 02.30 Wit, bertempat di perairan depan Desa Jere, Kecamatan Loloda Utara, Kabupaten Halut, telah terjadi pelemparan penumpang Kapal KM Grafael bernama Yoram Duko (36) yang dilakukan oleh NR dan DP.
Berdasarkan laporan yang dihimpun dari lapangan, diketahui pada hari Selasa tanggal 05 Desember 2017 pukul 23.50 Wit, Kapal KM Grafael berangkat dari Pelabuhan Tobelo menuju ke Kecamatan Loloda Utara.
Dalam perjalanan korban, Yoram Duko (36) bersama pelaku bernama NR dan DP, diduga mengkonsumsi miras dalam perjalanan didalam Kapal KM Grafael. Saat asyik mengkonsumsi miras pelaku bertanya kepada korban terkait dengan masalah penikaman beberapa waktu yang lalu, korban mengaku tidak tahu dengan masalah itu. Korban kemudian korban kembali ke tempat tidurnya.
Namun NR dan DP kembali mendatangi korban di tempat tidurnya kemudian mengangkat korban dari tempat tidur dan membuang korban ke laut tepatnya di depan Desa Jere. Beruntung korban berhasil selamat dengan berenang menggunakan sepotong kayu sampai di Pantai Jere Tua.
Ka Kesbangpol dan Linmas Pemkab Halut yang mendapat laporan terkait kejadian pelemparan penumpang ke laut tersebut, kemudian berkoordinasi dengan aparat keamanan. Selanjutnya Ka Kesbangpol dan Linmas Pemkab Halut bersama staf, personel Polres Halut 5 orang dan personel Koramil 1508-02/Galela 2 orang berangkat dari Pelabuhan Tanjung Pilawang menggunakan Speed Pemkab Halut untuk mengecek kebenaran informasi tersebut.
Pada pukul 11.40 Wit, Tim Rescue Pos SAR Tobelo bergerak ke lokasi dengan menggunakan 1 unit RIB beranggotakan 4 personil untuk melakukan operasi SAR.
Pada pukul 17.00 Wit Ka Kesbangpol dan Linmas Pemkab Halut bersama rombongan, pelaku Dolman Pangi , korban Yoram Duko serta Tim Rescue Pos SAR Tobelo tiba di pelabuhan Tanjung Pilawang.
Selanjutnya salah satu pelaku bernama DP dan korban Yoram Duko di amankan ke Polres Halut untuk dimintai keterangan. Sementara salah satu pelaku bernama NR melarikan diri.
