TERNATE – Usai melalui tahapan panjang akhirnya Direktur Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kota Ternate mengantongi dua nama untuk selanjutnya diajukan kepada Walikota Ternate Burhan Abdurahman untuk dimintai persetujuan terkait kekosongan jabatan di PT Alga, Kamis (11/1/2017).
“Untuk hasil sudah ada ditangan saya tinggal diserahkan ke pak Wali untuk menandatangani dan mengeluarkan SK,” ujarnya.
Pasalnya syarat pemilihan Dirut PT Alga dinilai berdasarkan standar kelulusan diatas 70 dan dalam tes yang dilakukan terdapat dua peserta yang memiliki nilai yang ditetapkan diantaranya Ahmad Pikal dan Sarman Saroden.
Sementara itu, indikator yang digunakan dalam tes tersebut yaitu melalui tes tertulis, lisan sementara tes lisan sendiri merupakan penyampaian visi dan misi, tes tersebut dilakukan oleh lima penguji, dua dari Corporite, satu dari Komisaris Holding Company, Komisaris PT Alga, pihak pemerintah, pihak komisi II DPRD dan satu Akademis Dr Wahab. “Dari hasil yang dimiliki bakal dipilih salah satu diantara kedua tersebut berdasarkan nilai yang telah dimiliki”, jelasnya.
Jika sudah ada Direktur maka penyertaan modalnya juga secapatnya ditetapkan. “Adapun pengucuran dana namun masuk pada holding kompani,” jelasnya.
Terkait dengan anggarannya sendiri sudah ditetapkan oleh DPRD sebesar 5 miliar. sektor usaha pada BUMD jadi 5 miliar tersebut bakal dibagi lagi ke beberapa badan yang berada dibawah BUMD Kota Ternate, “Dari 5 miliar ini akan diteruskan ke Bank BPRS, kemudian untuk pengembangan usaha dan di PT Alga”, ungkapnya.
Yang penjadi patokan adalah pengalamanya bukan dilihat dari latar belakang pekerjaannya, “Kita hanya melihat yang bersangkutan punya pengalaman bekerja itu di perusahaan selama 5 tahun sehingga kita bisa menilai dia punya kemampuan mengelola perusahaan atau tidak”, tandasnya. (HT)
