Bernafas Lega, Batas Penutupan Pendaftaran PNS di Ulur
TOBELO – Melegakan memang, ketika ada instruksi Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan) persoalan batas akhir pendaftaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) sampai dengan tanggal 15 Oktober nanti.
Setelah berkutat lama di depan labtop dan PC dalam melakukan registrasi (memakan waktu beberapa hari) karena permasalahan portal resmi yang terkesan sibuk menerima akses, sampai kepada masalah loading data catatan sipil dan kependudukan yang ada kalanya berbeda dengan Kartu Keluarga (KK) yang dimiliki oleh para pendaftar, kini sedikit terobati dan melegakan hati ketika keluarya instruksi tersebut.
Mendengar hal tersebut, para pelamar mengaku merasa gembira. “Yang ini, sedari lama kami tunggu. Bapak bisa bayangkan, ada beberapa tahap yang harus kami lewati dalam proses registrasi pendaftaran. Bapak lihat sendiri, portal resmi selalu sibuk mengakibatkan loadingnya memakan waktu berjam-jam”, ungkap salah satu pelamar, ketika ditemui wartawan.
Dirinya juga mengaku sejak pagi sampai malam menyewa sebuah warnet.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Aparatur (BKSPSDA) Halmahera Utara, Efraim Oni Hendrik kepada para wartawan membenarkan adanya penundaan batas akhir pendaftaran CPNS tahun 2018.
Lebih jelasnya Kepala BKSPSDA mengatakan, penutupan pendaftaran penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 untuk Halmahera Utara di undur lima hari. Dari informasi sebelumnya yakni, tanggal 10 Oktober, di undur sampai tanggal 15 Oktober.
Sekedar diketahui, untuk kabupaten Halmahera Utara, dari awal pembukaan pendaftaran CPNS hingga kemari (03/10), jumlah pelamar CPNS dari semua formasi (Guru, Kesehatan dan Umum) yang telah lolos verifikasi sebanyak 378 orang”, ujarnya. (Enol)
