TOBELO – Benda yang mencurigakan yang di duga sebagai bahan peledak yang ditemukan warga di desa Gura kecamatan Tobelo, berhasil dievakuasi oleh Satuan Khusus Polri atau yang lebih di kenal dengan sebutan GEGANA Polda Maluku Utara, Kamis (28/03) siang tadi.
Kepala Kepolisian Resort (Kapolres), AKBP. Yuyun Arief Kus Handriatmo, SIK lewat juru bicara Polres Halmahera Utara AIPTU. Hopni Saribu kepada wartawan menyebutkan, benda tersebut belum dipastikan jenis material bahan peledaknya.
“Tim kami dari Gegana Polda Maluku Utara, belum bisa memastikan jenis material bahan peledaknya”, sebut Kasubag Humas Polres Halut ini.
Namun dari hasil dugaan sementara, benda tersebut diyakini sebagai proyektil. “Dugaan sementara, benda dimaksud kemungkinan proyektil. Namun kita perlu memastikan juga bahan dari benda dimaksud. Karena sudah lama tertanam lama, sehingga sudah dilapisi oleh tanah, itulah perlunya kita harus pastikan”, kata AIPTU Hopni Saribu.
Benda dengan berat 20 kilo gram tersebut, oleh Gegana Polda Malut, kemudian di amankan di Kompi I Batalion A Kupa Kupa, guna penyelidikan sekaligus tindakan Disposal.
Sekdar diketahui, benda yang diduga sebagai bahan peledak tersebut, di temukan oleh salah satu warga desa Wosia, pada hari Senin beberapa hari lalu. (Enold)
