LABUHA – Tim gabungan, terdiri dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), Pers, PMI dan Tagana, yang dipimpin langsung oleh Kasdim 1509 Labuha, Mayor Inf. Moch. Syaiful Arif, berhasil mengevakuasi 3 pasien korban gempa di Desa Gane Dalam dan Desa Tawa Kecamatan Gane Barat Selatan agar mendapatkan perawatan yang memadai.
Ketiga korban tersebut langsung dibawa ke RSUD Labuha menggunakan speedboat milik DPRD Halsel. Korban yang harus di bawa ke RSUD Labuha, dikarenakan menderita luka parah, patah kaki dan lengan, akibat tertimpa reruntuhan bangunan.
Ketiga korban tersebut diantaranya, Nofitri Ashari (15) dan Nurlin Jafar (60), warga Desa Gane Dalam dan Irma Muhammad (32) warga asal Desa Tawa Kecamatan Gane Barat Selatan.
“Pasien ini harus dibawa ke Labuha, untuk mendapat perawatan yang intensif,” kata Kasdim 1509 Labuha, Mayor Inf. Moch. Syaiful Arif.
Lanjut Kasdim, keputusan ini diambil karena pihaknya telah berkoordinasi dengan perawat dan bidan desa yang melakukan penanganan awal kekurangan peralatan dan pengobatan untuk ke 3 pasien tersebut.
“Kita sudah koordinasi dan mereka (pasien) harus dievakuasi ke RSUD Labuha. Dan alhasil saat ini, ketiganya sudah mendapat pelayanan dari RSUD Labuha,” tutur Kasdim. (RR/SS)
