Beranda Maluku Utara Gelar Kegiatan Pandu Laut, Panitia Sediakan Sejumlah Hidangan Berdasarkan Tahun Kemerdekaan

Gelar Kegiatan Pandu Laut, Panitia Sediakan Sejumlah Hidangan Berdasarkan Tahun Kemerdekaan

1007
0

MOROTAI – Bertempat di Sentral Kelautan Perikanan Terpadu (SKPT) Pulau Morotai, Minggu (18/8). Sebanyak 15 Koperasi Nelayan yang tersebar di lima Kecamatan bekerja sama dengan SKPT Morotai menggelar kegiatan Pandu Laut yang kedua kalinya, dengan mengangkat tema Menghadap Laut.

Gerakan bersih pantai dan laut Indonesia serentak dilakukan di sepanjang pesisir Indonesia, 74 lokasi dengan 74.000 peserta Se-Indonesia.

Kegiatan yang dilakukan ini dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) RI yang ke 74 tahun 2019, yang telah berlangsung sejak Sabtu 17 Agustus. Uniknya di acara tersebut juga pihak panitia menyediakan sejumlah hidangan dengan jumlah sesuai tahun kemerdekaan,  diantaranya 1945 buah ketupat, 74 buah kelapa muda, 2019 tusuk sate ikan tuna, 8 tempat gohu ikan tuna, dan 17 air galon.

Sejumlah hidangan yang disediakan oleh pihak panitia itu berdasarkan tahun kemerdekaan Indonesia  yakni tahun 1945, kemudian memperingati HUT RI tanggal 17 bulan 8 tahun 2019 yang ke 74 tahun.

Kepala Seksi Pemanfaatan Pulau, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, sekaligus mewakili Direktorat Pendayagunaan Pesisir dan Pulau Pulau Kecil (Ditjen PRL), Arif M. AzIz. Dalam sambuatannya menyatakan, ”Kegiatan Pandu Laut ini merupakan salah satu kegiatan yang di selenggarakan oleh kementerian Kelautan dan Perikanan. Kenapa kita harus menghadap laut, karena di masa kepemimpinana Presiden Joko Widodo, membangun masa depan bangsa itu dari laut. Olehnya itu, diharapkan kita harus menjaga laut dari sampah dan menjaga terumbu karang, karena laut adalah harapan bangsa,” ucapnya.

Menurutnya, ”Kita harus berkomitmen mengurangi sampah plastik, karena Indonesia masuk dalam kategori ke Dua sampah plastik terbanyak. Jika kita menginginkan Morotai sebagai sentral kelautan Tuna, maka kita harus jaga laut dari sampah untuk menjaga dan melestarikan laut Morotai, dan kita doakan kemudian mendukung bersama-sama agar SKPT bisa menjadi SKPT yang terbesar di dunia,” tuturnya.

Sementara, Ketua Panitia sekaligus koordinator Pandu Laut Nusantara Pulau Morotai, Sabin Asar, ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan, ”Kita berharap agar kegiatan yang di selenggarakan secara nasional ini tidak hanya sekedar kegiatan serimonial yang dilaksanakan setahun sekali. Saya berharap agar kegiatan ini tidak hanya serimonial, tetapi kegiatan ini juga dapat di selenggarakan secara rutin agar masyarakat sadar akan manfaatnya kebersihan laut,” harapnya.

Selain itu, dirinya juga bakal berkoordinasi dengan Polairud, TNI AL, Dinas Pariwisata, Nelayan dan Aktivis Pemerhati Lingkungan, agar kegiatan semacam ini dilaksanakan sebulan sekali. ”Saya rencana mau bentuk kelompok Pandu Laut, dalam rangka membersihkan pesisir pantai Morotai. Tapi nanti dikoordinasikam dulu. Jika ini jadi dilaksanakan, maka akan dilaksanakan setiap bulan. Tadi ini saja, kita gelar lomba pungut sampah, yang didapat sudah kurang lebih 1 ton, itu baru di Desa Daeo Majiko,” ungkapnya.

Diketahui bahwa, Kegiatan ini di sponsori oleh beberapa lembaga diantaranya, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Pulau Morotai, Masyarakat dan Perikanan Indonesia (MDPI), CV. Putra Karya Jaya, PT. Harta Samudra, Bank Rakyat Indonesia (BRI) unit Morotai, Dive Morotai, D’aloha Resort, dan Genpi Morotai.(Ical)