MOROTAI – Memasuki semester II bulan Agustus tahun 2019, Pendapat Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pulau Morotai, kembali meningkat, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Dimana, tahun sebelumnya (2018) capaian PAD hanya Rp 20,5 miliar dari target Rp 43 miliar. “Namun, masuk semester II tahun 2019 ini kami sudah sudah capai di angka Rp 21 miliar lebih dari target yang diberikan Rp 59 miliar,” jelas Kabid Pendapatan BPPKAD Pulau Morotai, Nana Surnana Kharie, saat ditemui media ini di ruang kerjanya, Rabu (25/9).
Lanjut Nana, ”Walapun di tahun ini kami tidak mencapai target tetapi tidak ada masalah, karena setiap tahun berjalan itu ada peningkatan prestasi, dan tahun ini kalau kami melihat dari sisi waktu tinggal empat bulan terakhir ini. Maka PAD kami 2019 ini prestasinya meningkat lebih tinggi, dan dipastikan akan mencapai di angka Rp 30 miliar.
”Jadi kalau dilihat dengan sisa waktu ini maka bisa dipastikan mencapai angka tersebut. Pasalnya, kalau saat ini kami hitung dengan bulan September punya. Maka PAD kami sudah masuk di angka Rp 22 miliar lebih, karena PAD dari beberapa dinas itu sudah masuk di kami senilai Rp 1 miliar lebih, namun kami belum lakukan perekapan karena ada sejumlah instansi yang mengelola PAD itu mereka punya belum masuk, sehingga kami masih menunggu,” tandas Nana. (Ical)
