DARUBA – Dalam rangka mencegah stunting pada anak-anak usia dini, kepala Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Hi. Achmad Syukur memberikan edukasi bakar ikan bersama semua siswa-siswi PAUD Hi. Achmad Syukur di desa Daruba kecamatan Morotai Selatan, Kamis (21/11/2019).
Kepala sekolah PAUD Hi. Achmad Syukur, Waode Salmatia Alimu menuturkan, bahwa ini merupakan kegiatan yang sangat baik, dan terpenting ini adalah kegiatan yang bermanfaat. Menurutnya, edukasi yang diselingi dengan bakar ikan merupakan pengenalan ikan dan pencegahan stunting melalui konsumsi ikan yang bergizi.
“Ini pertama kita mengikuti kegiatan edukasi main ikan dengan bakar ikan, dan kenalkan ikan sebab ikan juga baik dikonsumsi guna cegah stunting yang dilakukan serentak se-Indonesia hari ini,” jelasnya.
Lebih lanjut, Waode mengatakan bahwa Kegiatan ini digagasi oleh pengurus pusat HIMPAUDI, sehingga dari Paud Hi. Achmad Syukur Desa Daruba turut berpartisipasi dalam kegiatan serentak ini, tentunya dengan memberi harapan kepada anak-anak usia dini, serta orang tua murid tentang pentingnya mengkonsumsi ikan segar dalam masa perkembangan dan pertumbuhan anak, khususnya di Morotai.
“Harapan saya adanya kegiatan ini mudah-mudahan bagi orang tua murid bisa merubah pola makan anak menjadi makanan yang lebih sehat kaya akan gizi dan protein,” harap Waode.
Waode juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua orang tua murid yang sudah berkontribusi, sehingga kegiatan gerakan edukasi bakar ikan cegah stunting ini bisa sukses.
“Saya juga mengapresiasi setinggi-tingginya bagi seluruh guru dan khususnya Bunda PAUD Kabupaten Pulau Morotai, Sherly Tjonda sekaligus istri Bupati Kabupaten Pulau Morotai yang sudah banyak menyumbangkan waktu dan tenaga untuk pembangunan Paud di Pulau Morotai,” tandasnya.
Sementara itu, Bunda PAUD kecamatan Morotai Selatan sekaligus kepala dinas kelautan dan perikanan Kabupaten Pulau Morotai, Suryani Antarani saat diwawancarai, Kamis (21/11/2019) dilokasi kegiatan mengatakan kegiatan yang dilaksanakan tersebut guna mencegah stunting bagi anak-anak usia dini. Dirinya juga menyebutkan tujuan dari kegiatan tersebut yakni untuk mengenalkan kepada anak-anak usia dini tentang pentingnya makanan bergizi terutama pada ikan yang memiliki kandungan protein dan gizi yang tinggi.
“Kami memberikan edukasi ini kepada anak-anak usia dini agar mereka terhindar dari stunting, selain itu kita juga memperkenalkan kandungan protein dan gizi yang ada pada makanan terutama Ikan, sehingga nantinya di Morotai sudah tidak ada yang namanya anak kekurangan gizi atau gizi buruk, dengan harapan anak bisa terhindar dari stunting,” singkatnya.
Rencananya pada Sabtu (23/11/2019) merupakan pelaksanaan acara puncak Gita Bahari termasuk kegiatan Gemari (Gemar Makan Ikan) pada tingkat kabupaten yang sebelumnya sudah dilakukan pada tingkat kecamatan. (Ical/NT)
