Beranda Maluku Utara Ibadah Perayaan Natal di GKPMI Imanuel Tabanga Berlangsung Hikmat dan Sederhana

Ibadah Perayaan Natal di GKPMI Imanuel Tabanga Berlangsung Hikmat dan Sederhana

1171
0
Suasana ibadah perayaan Natal di GKPMI Jemaat Imanuel Tabanga, Kelurahan Sulamadaha Kota Ternate Barat.

TERNATE – Perayaan hari Natal bagi umat Kristiani di kota Ternate berlangsung penuh hikmat. Sejumlah gereja yang dipusatkan untuk melakukan ibadah perayaan Natal terpantau aman dan penuh suka cita.

Pada Rabu (25/12/2019) kemarin di salah satu rumah ibadah di Gereja Kalvari Pantekosta Misi di Indonesia (GKPMI) Jemaat Imanuel Tabanga, Kelurahan Sulamadaha, kecamatan Ternate Barat yang berlangsung penuh kekhusuan dan kesederhanaan.

Ibadah dipimpin oleh pendeta Yanis Togolobe yang juga merupakan pimpinan GKPMI Jemaat Imanuel Tabanga.

Pada ibadah kali ini bertemakan, Berbahagialah Orang yang Membawa Damai (Mat 5:9) dengan sub tema, Dengan Natal Yesus Kristus 2019, GKPMI turut menciptakan kedamaian dan kesejukan di tengah keluarga gereja dan masyarakat, untuk mendukung pembangunan yang berkesinambungan bagi kesejahteraan bangsa.

“Tema ini kan tema central yang dijadikan khotbah pada perayaan natal 2019,” ujar pendeta Yanis Togolobe yang juga pimpinan jemaat Imanuel Tabanga saat diwawancarai usai ibadah.

Yanis memaknai perayaan natal ini dengan tujuan perdamaian di Indonesia. Menurutnya, Indonesia banyak terjadi fenomena yang menakutkan serta mengejutkan sehingga pada momen ini, Yanis menyebutkan adalah momen dimana kita bisa menepis permusuhan dan perbedaan itu.

“Pusat organisasi mengambil tema ini, agar kita senantiasa yang ada dimuka bumi ini selalu damai,” tuturnya.

Lebih lanjut Yanis berpesan kepada semua umat agar bisa bersama-sama membawa damai, sebab dengan damai dirinya merasa Indonesia akan selalu aman.

Pada saat ibadah berlangsung, sejumlah polisi dan satuan pamong praja (Satpol PP) Kota Ternate ikut mengamankan jalannya ibadah tersebut.

Ibadah juga dihadiri oleh sebagian jemaat GKPMI Jemaat Imanuel Tabanga sebanyak 50 jemaat dari 81 jumlah jiwa yang terdata oleh pimpinan jemaat. Seusai ibadah perayaan Natal, jemaat saling berjabat tangan dan menyanyikan puji-pujian lagu rohani. (NN)