TIDORE KEPULAUAN – Pjs Walikota Tidore Kepulauan Ansar Daaly bertindak sebagai inspektur apel Kesiapsiagaan Tanggap Bencana Badai La Nina di Kota Tidore Kepulauan bertempat di Halaman Kantor Walikota Tidore, Rabu (11/11).
Apel yang diselenggarakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tidore Kepulauan ini merupakan bentuk antisipasi dalam menghadapi bencana badai La Nina yang sewaktu-waktu bisa saja terjadi.
Pjs Walikota Tidore Kepulauan Ansar Daaly dalam arahannya mengatakan bahwa berdasarkan informasi dan prediksi BMKG Provinsi Maluku Utara berpotensi terkena bencana Badai La Nina yang diperkirakan berlangsung hingga bulan april 2021 dan puncak musim hujan akan terjadi pada bulan Januari hingga Februari 2021.
“Diakhir Tahun 2020 Indonesia termasuk di Provinsi Maluku Utara, lebih khusus di Kota Tidore Kepulauan akan menghadapi potensi munculnya fenomena alam berupa Bencana Badai La Nina sebagai salah satu bencana Hidro Metrologis yaitu Bencana Banjir dan Tanah Longsor,” kata Ansar.
Ansar Daaly juga menghimbau kepada seluruh OPD terkait untug bersama-sama dengan unsur TNI dan POLRI serta instansi terkait lainnya untuk segera melakukan langkah antisipatif serta menjadi perhatian serius demi keselamatan seluruh masyarakat di Kota Tidore.
Peserta apel Kesiapsiagaan diantaranya Forum Kordinasi Pimpinan Daerah Kota Tidore Kepulauan, TNI, POLRI, Taruna Siaga Bencana (TAGANA), Dinas Perhubungan serta Satpol PP. (Hms/SS)