Beranda Maluku Utara Pelaku UMKM dapat Bantuan Dari Wali Kota

Pelaku UMKM dapat Bantuan Dari Wali Kota

3185
0

TERNATE – Upaya meningkatkan pelaku UMKM terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate. Kamis (12/9/24) Wali Kota Ternate Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si bersama Ketua TP PKK Kota Ternate Ny. Marliza M. Tauhid secara simbolis menyerahkan bantuan alat pengolah pangan sub kegiatan penyediaan pangan berbasis sumber daya lokal kepada Pelaku UMKM pangan serta penyerahan sembako yang digelar di Benteng Oranje.

Sebelumnya dilakukan juga sosialisasi pengolahan pangan lokal yang aman dengan narasumber Kepala BPOM Maluku Utara Tri Wandiro, S.Farm, Apt., Dinas Kesehatan Kota Ternate, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Ternate, dan LPK el-Ris.

Sekretaris Dinas (Sekdin) Ketahanan Pangan Kota Ternate Hj. Hadija Efendi Syah, S.Hut., M.Si mewakili Kepala Dinas, dalam laporannya mengatakan, tujuan kegiatan ini adalah untuk mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat tentang pengolahan pangan lokal yang aman serta membantu meningkatkan produksi pangan dan cemilan dari bahan pangan lokal.

“Sasaran jumlah penerima manfaat pada hari ini berjumlah 117 orang yang keseluruhannya adalah ibu-ibu pengolah dan pembuat kue, sagu, dan kerupuk singkong. Adapun bantuan yang diserahkan yaitu alat pengolah pangan industri rumahan,” ungkap Sekdin.

Lebih lanjut, Sekdin melaporkan bahwa pada kesempatan tersebut ada juga pembagian pangan dari bidang distribusi, berupa sembako dengan jumlah penerima 100 KK dari seluruh kelurahan di Kota Ternate.

Sementara itu, Wali Kota Ternate, Dr. M. Tauhid Soleman, M.Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa penyerahan ini diperuntukkan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Kota Ternate. 

Menurutnya, kegiatan ini juga bertujuan untuk mensosialisasikan serta menguatkan kapasitas para pelaku UMKM yang ada di kota Ternate, dan diikuti dengan pemberian bantuan 

“Menjadi kewajiban pemerintah untuk memberikan pembinaan secara langsung kepada para pelaku UMKM. Termasuk juga hal-hal yang terkait dengan kuliner atau pangan lokal yang saat ini sedang tumbuh subur di Kota Ternate,” pungkas Wali Kota.

Wali Kota menegaskan, hal keamanan juga sudah menjadi bagian terpenting dari usaha kecil dan menengah yang ada di kota Ternate. 

“Ada beberapa hal yang memang harus menjadi perhatian, terutama terkait keamanan pangan. Ketika bicara tentang keamanan pangan, berarti bicara tentang jaminan keamanan yang harus dipantau secara langsung oleh BPOM,” pungkasnya.

Di tahun depan ada kegiatan nasional yang akan dilaksanakan di Kota Ternate. “Pemerintah daerah tengah berpikir bagaimana agar para pelaku usaha kita, terutama di bidang kuliner usahanya bisa lancar. Walaupun mungkin intensitas waktunya tidak sering dilakukan, tetapi jika ada kegiatan-kegiatan nasional, maka akan ada banyak keuntungan yang didapatkan langsung oleh masyarakat yang terlatih.”

Wali Kota mengatakan, lagi-lagi ini merupakan konsep pemerintah untuk memperhatikan. Wali Kota yakin bahwa para pelaku UMKM juga harusnya sudah tahu kewajiban jaminan keamanan sebagai pelaku UMKM yang berguna menciptakan rasa aman dan tidak ragu para pembeli.

“Mudah-mudahan bantuan ini ada manfaatnya supaya nanti usaha yang dimiliki oleh para pelaku UMKM ke depan akan lebih baik lagi, dan akhirnya juga akan berdampak baik pada pendapatan daerah, baik itu dari sektor pajak maupun sektor retribusi,” tutupnya. (RLs/WR)