GN-Ternate, Pesawat milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI-AL) minggu pagi (27/11) tergelincir di landasan Pacu Bandara Leo Watimena Kabupetan Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara.
Pesawat Cassa U-623 milik TNI Angkatan Laut ini tergelincir setelah gagal landing di landasan pacu Leo Watimena setelah Terbang dari Manado. Pesawat tersebut membawa rombongan tim Kolat dalam rangka pelaksanaan Uji Terampil Latihan P1 (Pangkalan 1) & P2 (Pangkalan 2).
Seluruh penumpang yang berada di dalam pesawat selamat dan saat ini dalam proses penanganan tim kesehatan Lanud dan Lanal Morotai.
Dari informasi yang dihimpun, pesawat dengan pilot Lettu Laut (P) M Khasir itu membawa lima kru dan sembilan orang penumpang, mereka adalah 1. Lettu Laut (P) M. Kharis A. P. 2. Lettu Laut (P) Ronal Wibisar. 3. Sertu Mpu. Muhtar. 4. Sertu Lpu. Sony Arisandi. 5. Kopda Mpu. Jamari.
sementara sembilan penumpang diantaranya 1. Mayor Laut (P) Nurdin. 2. Kapten Laut (P) Sugeng Trisnanto. 3. Kapten Laut (E) Sukarman. 4. Peltu Imam Malik. 5. Pelda Santoso. 6. Serma Abd. Aziz. 7. Seka Sigit S. 8. Serka Satu. 9. Sertu Udin Syamsudin.
Dari peristiwa ini delapan orang dilarikan ke Rumah Sakit Angkatan Udara dan Rumah Sakit Umum Kabupaten Morotai, Karena mengalami luka-luka. Mereka adalah Mayor Laut (P) Nurdin dirawat di RSUD Morotai,Kapten Laut (P) Sugeng Trisnanto,Lettu Laut (P) M. Kharis A.P (Pilot) dirawat di Rumah Sakit Lanud Leo Watimena,Lettu Laut (P) Ronal Wibisar dirawat di rumah sakit Lanud Leo Watimena, Serka Sigit, Sertu Muhtar, Sertu Sony dirawat di rumah sakit Lanud Leo Watimena, Sertu Udin.
Sementara itu Kadispenal Laksmana Pertama TNI Gig membenarkan telah terjadi kecelakaan pesawat Cassa U-623 TNI AL di Pulau Morotai. “Iya, telah terjadi kecelakaan Pesawat Cassa U- 623 TNI AL di Pulau Morotai pada hari ini. Penyebabnya hingga saat ini masih diselidiki,” ujar Jonias di Jakarta, Minggu (27/11).(HI)