Buhari : “Portal KPU di hacker Tidak Akan Mempengaruhi Hasil”.
JAILOLO – Ketua Devisi Hukum dan Penindakan pada KPU Provinsi Maluku Utara Buhari Mahmud melakukan monitoring rekapitulasi hasil perhitungan tingkat kecamatan diKabupaten Halmahera Barat pada Sabtu (30/6/2018) sore tadi.
Dari hasil monitoring Pleno Rekapitulasi hasil perhitungan suara pemilih gubernur malut periode 2018 – 2023 tingkat kecamatan di Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) pemilihan berjalan lancar dan aman.
“Berdasarkan dari hasil monitoring di beberapa Kecamatan diantaranya Kecamatan Sahu dan Jailolo, rekapitulasi tingkat kecamatan berjalan aman dan lancar, ” ungkapnya.
Pleno rekapitulasi tingkat kecamatan di Halbar sebagian sudah selesai yakni, Kecamatan Tabaru, Ibu, Ibu Selatan dan Sahu Timur sementara Kecamatan Jailolo, Jailolo Selatan, Sahu dan Loloda masih dalam proses rekapitulasi, tetapi untuk yang belum selesai munkin hari ini juga suda selesai rekapitulasi Bahkan hasil rekapitulasi Kecamatan Ibu dan Ibu Tobaru sudah masuk ke KPUD Halbar.
Terpisah saat disentil terkait persoalan yang menimbulkan keraguan masyarakat dengan adanya dugaan portal KPU di hacker oleh orang yang tidak bertanggungjawab yang sempat viral.
“Informasi tersebut memang adanya, sehingga kami (KPU Malut) sudah melakukan klosing saat rekapan tinggal 7 TPS di Halsel dan 5 TPS di Halut,” jelas Buhari.
Dia juga menghimbau kepada masyarakat Malut pada umumnya dan Halbar pada khususnya agar tenang dan tidak terpengaruh, karena kejadian itu tidak akan berpengaruh pada hasil yang sudah terkafer.
“Sebab portal KPU hanya merupakan alat kontrol KPU Pusat, tapi hasil digunakan dokumen dalam kotak suara secara berjenjang baik di tingkat PPK maupun KPU,” ucap Buhari.
Tambah dia, dokumen yang masuk dalam portal KPU Pusat, adalah form C1 yang dari setiap TPS yang discan. Sementara Form C1 sudah ada ditangan penyelenggaraan, jadi hasilnya tidak akan berubah,” cetusnya. (UK)
