TIDORE KEPULAUAN – Masyarakat Dowora dihebohkan dengan peristiwa kebakaran yang terjadi di Rumah Dinas (Rumdis) Asrama Kodim 1505/Tidore, tepatnya di jalan Mayor Daud Umar, RT 003 kelurahan Dowora, kecamatan Tidore Timur, kota Tidore Kepulauan, Kamis (23/08).
Kebakaran tersebut terjadi sekira pukul 17:05 WIT dan menghanguskan dua rumah dinas, masing-masing milik Pelda Alumba Angkotasan dan satunya rumdis yang dijadikan sebagai Posyandu.
Diduga, kebakaran berawal dari korsleting playstation yang kemudian merambat pada TV tabung karena stop kontaknya masih terhubung secara on dengan stop kontak game playstation, sehingga memicu terjadinya ledakan pada TV tabung hingga membuat api membesar dan membakar seisi rumah.
Api baru bisa dipadamkan sekira pukul 18:00 WIT berkat dua unit mobil pemadam kebakaran serta dibantu anggota TNI dan warga sekitar.
Sebelum kedatangan mobil Damkar, anggota TNI dan masyarakat sekitar berjibaku kurang lebih 30 menit memadamkan nyala api agar tidak membesar. Sebab dihawatirkan dapat membakar rumah dinas lainnya karena jarak rumah berdekatan dengan titik yang terbakar.
Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta lebih.
Sementara itu, pantauan gamalamanews.com di lokasi peristiwa, terlihat Walikota Tidore Kepulauan Capt. H. Ali Ibrahim didampingi Kepala Bagian Humas Setda Kota Tidore Azis Hadad dan Kepala BPBD Kota Tikep Ikbal Japono turun langsung ke lokasi peristiwa.
Walikota pada kesempatan itu menyamaikan turut berduka cita atas musibah yang dialami oleh Pelda Alumba Angkotasan dan Asadjum Talaohu, sembari mengatakan akan memberi bantuan atas peristiwa itu.
Selain Walikota Tidore, media ini juga mendapatkan informasi bahwa Bupati Kabupaten Halmaherah Tengah Edi Langkara juga akan memberikan bantuan kepada korban kebakaran. Sebab Pelda Alumba Angkotasan merupakan ajudan dari Bupati Halteng. (SS)
