TERNATE – Sebuah kapal motor (KM) bernama Berkat, rute Pulau Hiri-Batang dua senin pagi tadi hilang contak.
Informasi yang dihimpun media ini, pada hari Sabtu 26/01/19. Pukul 12.00 WIT, KM Berkat bertolak dari Ternate menuju Batang Dua dengan POB 4 orang serta muatan 1 ton minyak. Dikarenakan cuaca buruk, perahu tersebut berlindung di Pulau Hiri dan bermalam.
Pada Minggu, 27/01/19, Pukul 05.00 WIT, Perahu Berkat memutuskan untuk kembali melanjutkan pelayaran dari Pulau Hiri menuju Batang Dua dengan estimasi tiba di Batang Dua Pada pukul 12.00 WIT, namun hingga pagi ini Perahu Berkat tidak kunjung sandar di Pelabuhan Batang Dua.
“Hari ini pukul 09.10 wit, Basarnas Ternate berkoordinasi dengan Korem 152/Bbl, Lanal Ternate, Ditpolairud Polda Malut, Orari dan Rapi untuk permintaan bantuan unsur, personil serta pemapelan kepada kapal-kapal yang melintas di perairan tersebut” kata kepala Basarnas M. Arafah Senin (28/01).
Arafah menuturkan, pukul 09.30 WIT, KN SAR 237 Pandudewanata bergerak menuju rute yang dilalui KM Berkat untuk melakukan pencarian dengan Metode Track Line.
“Untuk korban ada empat yakni, Beron Lette (38) Aser Lette (36)Minggus Rajalahu (45) Arfen Lette (9),” akunya.
Lanjut Arafah, “Dalam pencarian kapal yang diterjun ke lokasi yakni, Basarnas Ternate 13 Personil Satjar Korem 152/Babullah, Lanal Ternate 2 Personil, Ditpolairud Polda Malut 2 Personil, Polres Ternate, ORARI, RAPI, Dan empat Keluarga Korban,” jelas Arafah. (Ogan/HI)
