TERNATE – Badan Perencanaan Pengembangan dan Penelitian (Bapelitbangda) Kota Ternate, bersama Forum Gabungan Perangkat Daerah (PD) dan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) untuk menyinkronkan prioritas kegiatan pembangunan, acara tersebut berlangsung di hotel Veliya Ternate, Selasa (26/3/2019) berjalan dengan hikmat.
Kegiatan yang dibuka oleh Wali Kota Ternate, H Burhan Abdurahman itu, turut dihadiri, Forkompimda Kota Ternate, Wakil Wali Kota Ternate Abdullah Taher, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate M.Tauhid Soleman, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta delegasi peserta kegiatan.
Ketua panitia, Sahil Kimilaha dalam laporannya menyatakan, pelaksanaan Forum Gabungan Perangkat Daerah (PD) dan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrembang) Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) ini bertujuan untuk menyinkronkan prioritas kegiatan pembangunan dengan Renja PD.
“Kemudian menetapkan prioritas kegiatan yang dimuat dalam Renja PD, menyesuaikan program Renja PD dengan platform anggaran PD serta menyatukan persepsi tentang perumusan pembangunan melalui program atau kegiatan PD sehingga diharapkan dapat terwujud pembangunan yang terpadu, terarah dan tepat sasaran untuk pembangunan tahun 2020,” kata Sahil.
Kabid Ekonomi dan SDA pada Bapelitbangda itu menambahkan, kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari dengan peserta dari Perangkat Daerah (PD) didampingi oleh staf yang membidangi tugas dan fungsi perencanaan, para camat serta unsur delegasi kecamatan dan stakeholder lainnya.
“Materi kegiatan mencakup presentasi dari Perangkat Daerah Pelayanan Dasar dengan isu strategis hasil rumusan dari pelaksana Forum Gabungan Perangkat Daerah,” ujar Sahil.
Sementara itu, Wali Kota Ternate, H Burhan Abdurahman saat membuka kegiatan menyatakan, sebagai sebuah kota yang terus berkembang, Ternate memiliki banyak kemajuan, tetapi masih banyak persoalan-persoalan yang harus mendapat perhatian dari pemerintah.
“Kita tentu tahu bahwa kota ini dinamis, bergerak terus dari waktu ke waktu, akan timbul berbagai macam kebutuhan kebutuhan masyarakat yang memerlukan penanganan memerlukan solusi pelayanan oleh pemerintah, sehingga diharapkan forum ini, mampu melahirkan inovasi-inovasi dalam memenuhi kebutuhan masyarakat kota,” cetus Wali kota.
Perkembangan kota, sejauh ini, tidak stagnan atu tidak berhenti tetapi terus berkembang bergerak seiring dengan kemajuan kota, “Masalah kebersihan sampah, masalah keamanan dan ketertiban, masalah lingkungan, masalah air bersih itu masalah-masalah yang tidak pernah habis-habisnya di kota ini,” ungkap Wali Kota.
Lanjutnya Hal ini, tentu tidak bisa dihindari itulah perkembangan dinamika perkembangan kota karena itu melalui Musrenbang ini melalui gabungan perangkat daerah ini harus dipikirkan terutama harus dipikirkan adalah sinkronisasi satu program yang melibatkan berbagai SKPD.
“Saya masih melihat kadang-kadang ada kelemahan perencanaan kita, yaitu kadang-kadang kita hanya berfikir masing-masing tidak berfikir secara terpadu, tetapi kita berpikir subsistem, dinas hanya berpikir kepentingannya, dia jarang berpikir kalau yang saya lakukan ini akan memerlukan membutuhkan dukungan dari SKPD yang lain, banyak contoh yang sudah kita lihat yang merupakan kelemahan kita semua,” kata Wali Kota sembari berharap, kedepan singkronisasi OPD lebih maksimal.
Oleh sebab itu, kata Wali Kota, melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh SKPD menyinkronkan segala program atau kegiatan, sehingga benar-benar tepat sasaran.
“Saya berharap, forum ini dimanfaatkan dengan maksimal, pikiran perhatian pengalaman dan kondisi yang ada selama ini untuk menghasilkan sesuatu yang berkualitas, sehingga ada kesan di masyarakat bahwa pemerintah ini bekerja dan pemerintah ini serius mengurus masyarakat memenuhi kebutuhan-kebutuhan masyarakat,” pungkasnya. (AC)
