HALTIM – Dalam rangka menindaklanjuti MOU antara Kementrian Pertanian dan TNI AD, sekaligus menstabilkan stok pangan daerah dan nasional, jajaran Kodim 1505/Tidore melaksanakan kegiatan Serapan Gabah/Beras (Sergab) di wilayah Kodim 1505/Tidore T.A 2019, Rabu (27/03/19).
Serapan Gabah/Beras (Sergab) sebanyak 5.000 Kg itu, bertempat di Slepan (tempat penggilingan) milik Siswaji Ds. Toboino, Kecamatan Wasile Timur Kabupaten Halmahera Timur. Dengan dihadiri Dandim 1505/Tidore yang diwakili Pasiter, Kapten Inf Joko Saeranto Batituud Serma Supriyanto, para Babinsa Koramil 1505-03/Wasile berjumlah 5 orang.
Kapten Inf Joko Saeranto kepada media ini, mengatakan bahwa, kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan tindak lanjut MOU antara Kementerian Pertanian dan TNI AD. Sebagai upaya untuk mensukseskan program pemerintah dalam rangka Upsus Swasembada pangan nasional.
“Maka kami melakukan kegiatan serapan gabah di wilayah Kodim 1505/Tidore,” kata Joko.
Lanjutnya, upaya penyerapan gabah petani ini sangat penting dilakukan Bulog untuk mengisi cadangan pangan pemerintah, yang mana untuk memaksimalkan produksi petani daerah khususnya beras. Disamping itu, tambah dia, serap gabah petani juga dilakukan untuk membantu petani lokal dalam memperoleh harga yang menguntungkan, agar petani termotivasi menjalankan usahanya.
5.000 Kg tersebut kemudian dibawa ke Gudang Bulog Ds. Rawajaya, Kecamatan Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara, dan diterima langsung Kepala Gudang Bulog, Amran Ibrahim.
Disaat menerima serapan gabah itu, Amran Ibrahim menyampaikan bahwa pihak Bulog tetap akan menyerap gabah hasil panen dari petani, sehingga para petani tidak perlu khawatir.
“Kami dari pihak Bulog sampai saat ini masih terus mengupayakan agar bisa menyerap beras dari petani lokal dan untuk masyarakat maka itu diharapkan pada para petani lokal dapat meningkatkan kualitas beras,” tuturnya. (Dhy/SS)
