Beranda Halmahera Utara Wujudkan Halmahera Terang, PLN Aliri Listrik di Pulau-Pulau

Wujudkan Halmahera Terang, PLN Aliri Listrik di Pulau-Pulau

728
0

HALUT –  PT. PLN Persero, terus berupaya untuk mewujudkan Halmahera Terang. Upaya ini ditunjukan oleh pihak PLN untuk terus mengaliri listrik di pulau dan desa-desa yang belum dijangkau listrik, terutama di daerah yang belum dialiri listrik, salah satunya seperti di Pulau Tolonuo dan Pulau Dagasuli, Pada Senin (24/06/09).

“PLN resmi mengaliri 5 (lima) desa di kedua pulau tersebut, yakni Desa Tolonuo, Desa Tolonuo Selatan, Desa Dagasuli, Desa Dedeta, Desa Pitako dan Desa Jikolamo,” ungkap Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Sofifi Yusrizal.

Selain itu, “Kami juga membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 2 kms, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 3 kms dan 2 buah Trafo Distribusi dalam melistriki Pulau Tolonuo dan Dagasuli. Dengan dilistrikinya keenam desa di Pulau Tolonuo dan Dagasuli, maka kini tersisa 17 desa dari 199 desa di Kabupaten Halmahera Utara yang segera kami listrik,” jelas Yusrizal.

Sementara itu Sekretaris Daerah, Halmahera Utara Fredy Tjandua menyampaikan ucapan terima kasih kepada PLN dan juga masyarakat Tolonuo dan Dagasuli karena sudah ikut serta aktif dalam membantu pemerintah daerah menyiapkan infrastruktur kelistrikan di kedua pulau tersebut.

“Dengan dibangunnya PLTD di Pulau Tolonuo dan Dagasuli semoga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar terutama potensi perikanan di Pulau Tolonuo dan Dagasuli. Dengan meningkatnya kapasitas listrik dapat dibangun cold storage agar hasil tangkapan ikan bisa disimpan lebih banyak sehingga potensi penjualan ikan dari Pulau Tolonuo dapat meningkat,” ujar Sekda.

Dalam pengaliran listrik di kedua pulau tersebut, PLN menyediakan mesin berkapasitas 100 KW untuk melistriki 300 pelanggan di Pulau Tolonuo. Sedangkan untuk di Pulau Dagasuli, PLN menyediakan mesin berkapasitas 250 kW guna melistriki 300 pelanggan di pulau tersebut.

Dengan masuknya listrik di Pulau Tolonuo dan Dagasuli juga berdampak positif bagi kegiatan warga sehari-hari. Baik untuk penerangan maupun untuk kegiatan usaha.

“Alhamdulillah dengan masuknya listrik PLN ke desa kami anak-anak sekolah yang biasanya belajar malam hari pakai loga-loga (petromaks) sekarang sudah bisa pakai lampu listrik yang terang. Usaha jualan es juga semakin lancar karna dulu harus beli minyak untuk pakai genset, sekarang sudah murah dan mudah dengan masuknya PLN (listrik) di pulau kami”, ujar Husen warga desa Tolonuo. (HI)