TERNATE – Bandara Sultan Babullah Ternate masuk dalam skala prioritas Nasional, namun di tahun 2019 dan 2020, bandara tersebut berpotensi tak dilakukan pekerjaan pengembangan pembangunan.
Kepala Bandara Sultan Babullah Ternate, Chairul Humam saat diwawancarai awak media mengatakan, tahun 2019 dan tahun 2020, tidak ada kegiatan untuk pengembangan bandara.
“Hanya kalau tahun 2018 memang ada itu yang Apron, sudah kita sama-sama nikmati,” katanya.
Menurutnya, di tahun 2019 dan 2020 terkait pengembangan bandara tidak tertampung dalam tahun anggaran.
“Memang untuk Bandara Ternate itu masih masuk dalam program strategis nasional, tapi gak tahu, karena mungkin dengan keterbatasan anggaran dilihat dari skala prioritas,” jelasnya.
Chairul menambahkan, memang bandaranya masuk dalam program skala nasional, tetapi kegiatannya belum ada di tahun 2020.
“Kita arahan dari kantor pusat seperti itu, ya kita ikut aja,” tambahnya lagi.
Lanjutnya, “Yang masuk itu hanya Ternate aja. Kalau memang nanti ada di perubahan atau apa, biasanya kan nanti kita akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah. Karena dari BPKP juga memantau langsung, untuk 2018 itu perbulannya perkembangannya seperti apa, karena itu kan proyek skala prioritas nasional, langsung dilaporkan ke pusat,” sambungnya.
Dijelaskan, bagian yang masuk dalam prioritas skala nasional yakni pengembangan sisi bandara, landasan, taxiway, apron, strip dan bagian terminal. “Tapi untuk tahun ini dengan tahun depan tidak ada kegiatan di situ,” singkat Chairul. (NT)