GN-LABUHA, Warga perumahan Umum (Perum) Marano Desa Labuha, sampai saat ini belum menikmati jalan. Padahal warga sudah menepati perumahan tersebut selama kurun waktu satu tahun. Namun hingga kini fasilitas belum juga lengkap seperti yang dijanjikan pemkab beberapa waktu lalu.
Mujais Tangkere, warga Perum Marano mengungkapkan, sebenarnya warga sudah berkali-kali komplain ke pemkab, tapi tak kunjung digubris.
Pemkab tak hanya memikirkan aspek keuntungan, persoalannya warga sudah membayar dan menetap di perumahan, sudah seharusnya ditunjang dengan fasilitas penunjang hidup seperti air bersih, dan akses jalan yang memadai.
“Bukan hanya air bersih, kami juga minta perbaikan jalan, tanggul, saluran air, meteran listrik, bahkan ada rumah yang belum bisa dilewati karena belum ada akses jalan masuk ke dalam rumah,” katanya.
Apalagi menurutnya, cicilan kredit rumah yang ditempatinya sudah naik, tapi fasilitas masih minin.
Olehnya itu, pihaknya berharap ada perhatian khusus dari pemerintah terhadap warga yang mendiami perumahan tersebut, sehingga benar-benar menjadi prioritas.(Raja)
